Para petani pemilik lahan yang tergabung dalam Paguyuban Ujungnegoro, Karanggeneng, Ponowareng, Wonokerso, Roban (UKPWR) Batang Jawa Tengah saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Seorang petani saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). Dalam aksinya, mereka menuntut ganti rugi paska penutupan akses lahan pertanian mereka karena pembangunan PLTU batu bara Batang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Seorang petani saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). Dalam aksinya, mereka menuntut ganti rugi paska penutupan akses lahan pertanian mereka karena pembangunan PLTU batu bara Batang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Seorang petani saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). Dalam aksinya, mereka menuntut ganti rugi paska penutupan akses lahan pertanian mereka karena pembangunan PLTU batu bara Batang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Seorang petani berteriak saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). Mereka menuntut ganti rugi paska penutupan akses lahan pertanian mereka karena pembangunan PLTU batu bara Batang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Petani menunjukkan padi saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). Mereka menuntut ganti rugi paska penutupan akses lahan pertanian mereka karena pembangunan PLTU batu bara Batang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)
Seorang petani saat menggelar aksi menanam padi di depan Kedubes Jepang, Jakarta, Senin (5/12). Dalam aksinya, mereka menuntut ganti rugi paska penutupan akses lahan pertanian mereka karena pembangunan PLTU batu bara Batang. (Liputan6.com/Faizal Fanani)