Video Dugaan Provokasi oleh Kapolda Metro Diputar di Komisi III

Video itu diputar di depan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan seluruh anggota Komisi III.

oleh Nanda Perdana Putra diperbarui 05 Des 2016, 16:31 WIB
Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama Wakapolri Komjen Pol Syafruddin mengikuti rapat dengan Komisi III di Gedung Parlemen Senayan, Jakarta, Senin (5/12). Selain itu, rapat juga membahas evaluasi Pasca Demo 411 dan 212 kemarin. (Liputan6.com/JohanTallo)

Liputan6.com, Jakarta - Komisi III DPR RI menyinggung soal video provokasi yang dilakukan oleh Kapolda Metrojaya Irjen Pol M Iriawan pada saat demo 4 November. Hal ini disinggung oleh Wakil Ketua Komisi III DPR Desmond J Mahesa dalam rapat dengar pendapat bersama Kepolisian.

Desmond menyebut bahwa harus ada evaluasi terkait dugaan provokasi yang dilakukan oleh Kapolda Metro Jaya M Iriawan terhadap demonstran 4 November, untuk menyerang organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).

Dia pun memutar video dugaan provokasi Kapolda Metro tersebut di depan Kapolri Jenderal Tito Karnavian dan anggota Komisi III DPR yang hadir.

"Video tadi menggambarkan ini ada sesuatu yang dipertontonkan oleh seorang pejabat, memprovokasi organisasi untuk memukul organisasi lain. Video itu jelas, ini kan sesuatu ketidakwajaran," tutur Desmond di Gedung Nusantara II DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (5/11/2016).

"Seorang pejabat kepolisian mengadu domba di tengah massa. Ini sesuatu yang perlu dievaluasi," lanjut Desmond.

Mendengar penyampaian tersebut, Tito terlihat memperhatikan sembari mencatat. Kapolda Metro yang duduk di sebelah Kapolri juga tampak mencatat saat Desmond mempertanyakan dugaan provokasi tersebut.

"Kami berharap ke depan dapat lebih simpatik lagi dalam menanganinya. Kita harap Polri lebih bijaksana," pungkas Desmond.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya