Liputan6.com, Stuttgart - Meningkatkan visibilitas pada malam hari jadi salah satu aspek yang diperhatikan pabrikan dunia, termasuk Mercedes-Benz.
Bila Audi dan BMW punya lampu utama berbasis laser, Mercedes-Benz pilih cara lain dengan memperkenalkan sebuah solusi penerangan bernama `Digital Light`. Pabrikan Jerman memperkenalkan teknologi tersebut melalui konsep F015.
Baca Juga
Advertisement
Mercedes-Benz menyebut teknologi ini memiliki `micromirrors`. Di mana, masing-masing headlamp memiliki satu juta cermin berukuran sangat kecil yang didukung dengan sebuah kamera dan sensor radar untuk memberikan distribusi cahaya sesuai dengan kondisi lingkungan.
Cermin yang berfungsi sebagai reflektor bisa menyesuaikan sehingga menghindari pencahayaan yang membuat silau pengendara lain.
Lebih dari itu, tiap lampu mengemas empat titik lampu yang memiliki 1.024 chip LED per unitnya. Secara total ada 8.192 chip LED pada dua headlamp.
Solusi ini, klaim Mercedes-Benz bisa memberikan visibilitas maksimum dan penerangan yang lebih jelas tanpa menyilaukan. Demikian dilansir dari Carscoops, Senin (5/12/2016).
Menariknya, teknologi Digital Light memungkinkan pengemudi bisa melihat sejumlah simbol pada jalan. Misalnya adanya mobil di depan, arah belok, juga memperlihatkan adanya pejalan kaki yang kemungkinan menyebrang.
Sayangnya, Mercedes-Benz belum memberikan informasi kapan teknologi ini diterapkan pada mobil besutannya.