Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian mengikuti rapat kerja dengan Komisi III DPR RI. Bersama Anggota Dewan, Kapolri membahas sejumlah permasalahan dan isu terkini yang berkaitan dengan Polri. Saat pembahasan soal demo 2 Desember lalu, Tito mendapat banyak pujian dari sejumlah anggota Komisi III yang hadir dalam rapat tersebut.
Apresiasi awal datang dari Wakil Ketua Komisi III Benny K. Harman yang juga bertugas sebagai pemimpin rapat. Dia menyebut memang sulit untuk dibayangkan bahwa aksi dengan massa yang mencapai jutaan itu bisa berakhir dengan damai.
Advertisement
"Kesuksesan Kapolri dan jajaran untuk mengamankan aksi 212. Kami apresiasi setinggi-tingginya. Luar biasa. Kita tidak bisa membayangkan masa yang jutaan begitu ya. Berarti sudah bisa menjalankan demokrasi kita ya," tutur Benny di Gedung Nusantara II DPR RI, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Senin (5/12/2016).
Anggota Komisi III Fraksi Partai Nasional Demokrat (Nasdem) Taufiqulhadi juga menyampaikan, adanya antisipasi tindakan makar menunjukkan bahwa Polri telah berhasil melindungi pemerintah. Dia pun berharap kekhawatiran tersebut dapat ditangani dengan serius.
"Kami mengapresiasi sepenuhnya. Langkah berikutnya memang harus tegas," ujar Taufiqulhadi.
Senada dengan Taufiqulhadi, Anggota Komisi III Fraksi Partai Golkar Adies Kadir juga turut memuji Kapolri yang dinilai tanggap dalam pengamanan aksi 212. Terlebih, pimpinan Polri itu juga tidak segan turun bersama para demonstran 2 Desember dan berinteraksi bersama.
"Kami bangga pimpinan cepat tanggap dan turun langsung," ujar Adies.
Dalam pembubaran massa aksi, Anggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Habib Aboe Bakar Al Habsyi juga menyampaikan apresiasinya. Pihak kepolisian dianggap mampu mengawal massa dan mengantisipasi kemungkinan adanya kelompok yang menyusup untuk mengarahkan kepada kegiatan lain.
"Sampai last minute, bahkan sampai hari ini, tidak terjadi hal-hal yang dikhawatirkan. Cakep sudah," kata Aboe Bakar.
