Alfred Riedl dan Final AFF

Pria asal Austria itu punya sejarah panjang dengan Piala AFF.

oleh Jonathan Pandapotan Purba diperbarui 07 Des 2016, 14:30 WIB
Alfred Riedl memberikan keterangan usai bertemu pimpinan PSSI di kawasan Stadion GBK Jakarta, Jumat (10/6/2016). PSSI resmi menunjuk Alfred Riedl sebagai pelatih Timnas Indonesia di Piala AFF 2016. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Hanoi - Alfred Riedl menghadapi semifinal Piala AFF keempat dalam kariernya. Mampukah dia membawa timnya melaju ke partai puncak dan menjadi juara?

Sebelumnya, Riedl telah tiga kali mencapai babak empat besar. Hasilnya, dia dua kali membawa timnya ke partai puncak, yakni Vietnam (1998) dan Indonesia (2010).

Pelatih asal Austria itu juga pernah gagal bersama Vietnam pada 2007. Ketika itu, The Golden Stars disingkirkan oleh Thailand.

Kini, Riedl mencoba peruntungannya lagi bersama skuat Garuda. Uniknya, yang dihadapi di semifinal adalah Vietnam.

Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl (kanan) memberi arahan saat latihan di SPH Karawaci, Tangerang, Selasa (15/11). Jelang berlaga di Piala AFF 2016, Timnas Indonesia fokus berlatih tendangan bola mati. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Pada leg pertama, Indonesia mengantongi kemenangan 2-1. Timnas hanya membutuhkan hasil imbang untuk lolos ke final. Namun, ini bukan tugas mudah.

Vietnam selalu bermain agresif di kandangnya. Dukung 40 ribu fans pasti akan membakar semangat pasukan tuan rumah.

"Kami menghadapi Vietnam yang sangat kuat dengan begitu baik dan mengalahkan mereka di leg pertama. Tapi, kami akan mulai dari awal lagi di leg kedua dan menghadapi tantangan lainnya," kata Riedl.
Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl (tengah) memberi arahan pada pemainnya saat latihan jelang leg 1 Semifinal Piala AFF 2016 di Stadion Pakansari, Bogor, Rabu (30/11). Laga pertama Semifinal digelar, 3 Desember. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Keberhasilan Riedl membawa Boaz Sollosa dan kawan-kawan ke semifinal adalah kejutan. Bagaimana tidak, Riedl hanya punya waktu mepet untuk mempersiapkan timnya. Bandingkan dengan tim-tim lain yang sudah mempersiapkan pasukanya sejak tahun lalu.

"Kami pasti datang untuk mencoba memenangkan turnamen, tapi ada banyak ketidakpastian. Kami sudah mendapat hasil yang lebih baik di ajang ini, kami telah berkembang dan mudah-mudahan akan terus berlanjut," ucap dia.
Pelatih Timnas Indonesia, Alfred Riedl berjalan di sekitar lobi Hotel Yasmin, Tangerang, Senin (31/10). Timnas Indonesia akan melakoni laga AFF Cup 2016 pada pertengahan November hingga Desember mendatang. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Timnas Indonesia sendiri telah 20 kali berduel lawan Vietnam di semua kompetisi. Hasilnya, Tim Merah Putih meraih tujuh kemenangan, delapan kali imbang, dan menelan lima kekalahan.

"Saya pikir Vietnam tetap favorit. Lini depan mereka sangat kuat, demikian juga lini tengah dan depan. Secara tim mereka tidak punya kelemahan," kata Riedl

"Namun mereka harus membuktikannya lagi lapangan saat bertemu kami. Jika mereka lengah, maka pasti kami yang lolos ke final," ucap Riedl.
Pelatih kepala Timnas Indonesia, Alfred Riedl (kedua kiri) memberi arahan saat latihan seleksi di Stadion Pakansari, Kab Bogor, Selasa (9/8). Indonesia bakal berlaga di AFF Cup 2016, 19 November-17 Desember. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Fakta Menarik

1. Pertemuan Rabu (7/12/2016) akan jadi pertemuan ke 21 antara kedua tim sejak 1991.  Mengutip 11Vs11.com, dari 21 pertemuan, Indonesia menang 9  kali dan kalah 5 kali. Sisanya, Indonesia imbang 8 kali.

2. Indonesia punya catatan buruk saat harus bermain di My Dinh. Tim Garuda baru menang 2 kali dari 10 pertandingan dengan Vietnam di My Dinh.  Sisanya, timnas bermain imbang 4 kali dan kalah 4 kali.

3. Vietnam menghadapi laga ini dengan catatan mengesankan. Dari 9 laga terakhir, Vietnam mampu mengemas 6 kemenangan, 2 imbang, dan hanya satu kali kalah.

4. Di sisi Indonesia, Boaz Solossa dan kawan-kawan mengemas 4 kemenangan, 2 hasil imbang, dan 2 kekalahan.

5. Kemenangan terbesar Indonesia atas Vietnam terjadi pada Desember 2004 dengan skor 3-0. Uniknya, kemenangan itu terjadi di kandang Vietnam, Stadion My Dinh.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya