Liputan6.com, Pekanbaru - Warga Gang Bukit Berbunga, Kelurahan Minas, Kabupaten Siak, dikejutkan dengan penemuan bayi perempuan yang tali pusarnya belum terlepas. Bayi ini mampu bertahan meski anjing liar sudah menjilati dan menggigitnya.
"Saat itu, ada warga melintas di lokasi pada sekitar pukul 07.30 WIB. Dia melihat ada anjing menjilati dan mengigit bayi malang yang diperkirakan masih berumur 5 jam saat itu," kata Kabid Humas Polda Riau AKBP Guntur Aryo Tejo, Rabu, 7 Desember 2016.
Warga bernama Bangun Jaya tadi langsung menyelamatkan bayi tanpa sehelai pakaian itu dan memberitahukan kepada dua warga lainnya, Elvianti dan H Sitanggang. Bayi merah itu langsung dibawa ke Puskemas terdekat untuk mendapat perawatan.
"Hasil pemeriksaan, ditemukan bekas gigitan anjing pada tubuh bayi dan bisa bertahan. Kondisinya saat ini sehat dan sudah diberi perawatan," kata mantan Kapolres Pelalawan ini.
Menurut Guntur, kejadian ini sudah dilaporkan warga setempat ke Polsek Minas. Petugas yang mendapat laporan langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan berusaha mencari jejak pembuang bayi.
Baca Juga
Advertisement
Selain itu, kepolisian juga memeriksa keterangan warga dan saksi yang menemukan bayi ini. Sejumlah barang yang ditemukan di lokasi sudah diamankan ke Mapolsek untuk penyelidikan.
"Hasil penyelidikan di lokasi tidak ditemukan kardus dan kain. Selanjutnya, petugas akan mencari siapa saja yang baru melahirkan di wilayah tersebut," kata Guntur.
Guntur menyatakan bayi ini diduga dibuang oleh orangtuanya sendiri. Pihaknya juga diduga bayi malang itu merupakan hasil hubungan gelap.
Kepolisian juga sudah menghubugi Dinas Sosial setempat dan berencana menyerahkan bayi mungil itu setelah dirawat. Selanjutnya, Dinas Sosial akan merawat bayi itu supaya tidak terlantar lagi.
