Liputan6.com, Jakarta - Gempa yang mengguncang Aceh telah membuat bangunan dan fasilitas umum menjadi rusak. Gempa Aceh berkekuatan 6,5 SR itu terjadi pada Rabu, 7 Desember 2016 sekitar pukul 05.03 WIB.
"Pascagempa, kondisinya sudah stabil. Aktivitas masyarakat sudah normal. Ini karena masyarakat sudah terbiasa dengan kondisi darurat pascatsunami," ujar Wisnu Wardana, selaku utusan Presiden Jokowi untuk gempa Aceh, saat dihubungi Liputan6.com dari Jakarta, Kamis (8/12/2016).
Advertisement
Dia menambahkan, para korban gempa Aceh yang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah di Kabupaten Pidie itu mengalami luka yang bervariasi. Ada yang berat dan ringan.
"Ada yang meninggal dua orang di rumah sakit. Mereka yang menderita luka akan dilakukan penanganan lanjutan oleh tim medis," ujar dia.
Saat ini, bantuan tim medis sudah berdatangan. Mereka ada yang berasal dari RS Mintohardjo Jakarta, RS Adam Malik Meda, dan dari Yogyakarta.
"Ini untuk menangani kebutuhan korban para gempa Aceh," ujar Wisnu.