Liputan6.com, Jakarta - Calon Ggubernur petahana DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mengaku terkejut mendengar cerita teman lama saat berkunjung ke kediamannya. Teman Ahok itu bernama Toto Sugito.
Toto adalah arstitek yang merancang taman Kalijodo. Sambil menangis, Toto bercerita bagaimana Ahok memperlakukan asisten rumah tangga atau pembantu di kediamannya.
Advertisement
"Teman saya lihat rumah, dia bilang saya dengan pembantu berjilbab begitu baik. Dia bilang, enggak mungkin orang yang memperlakukan orang lain begitu baik menistakan agama. Lihat rekam jejak itu penting," ujar Ahok saat berkunjung ke SCTV Tower, Jakarta, Kamis 8 Desember 2016.
Pada Rabu, 7 Desember 2016, Toto sengaja datang ke Rumah Lembang untuk memberikan dukungan pada Ahok. Toto tak mampu menahan air matanya karena malu terhadap Ahok. Dia menyebut mantan Bupati Belitung Timur itu memberlakukan asisten rumah tangganya yang kebetulan muslim lebih baik darinya.
Cerita itu bermula saat Toto berkunjung ke rumah Ahok beberapa waktu lalu. Saat memasuki waktu salat Maghrib, Ahok menawarkan satu ruangan yang berada di lantai dua untuk tempat Toto salat. Namun, karena lebih dekat, Toto memilih salat di kamar pembantu Ahok.
"Saya kaget dan malu begitu lihat kamarnya. Ber-AC, ada TV LCD, begitu bagus. Lebih bagus dari kamar pembantu saya," ujar Toto di Rumah Lembang.
"Saya terharu karena malu kamar pembantu saya enggak semewah itu. Jadi saya berpikir harus memanusiakan pembantu saya, itu inspirasi buat saya. Jadi tidak mungkin Pak Ahok menistakan agama," tambah Toto.
Mengetahui bagaimana Ahok memperlakukan orang lain, Toto percaya Ahok tak mungkin menistakan agama. Sebab, Toto menilai Ahok lebih bisa memanusiakan asisten rumah tangga dibandingkan dirinya yang seorang muslim.
Oleh karena itu, Toto mengatakan bersedia untuk menjadi saksi dalam persidangan kasus dugaan penistaan agama yang menjerat Ahok.
Ahok mengaku tak tahu pengalaman Toto itu. Namun, ia menjawab singkat alasan dia memperlakukan pembantunya seperti diceritakan Toto.
"Sederhana saja, saya tempatkan posisi saya di posisi orang. Kalau kamar saya AC, kenapa kamar pembantu tidak?" ucap Ahok.
