Kemendag Klaim Harga Cabai Mulai Turun

Penurunan harga cabai seiring pasokan yang mulai bertambah di pasar-pasar tradisional.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 09 Des 2016, 15:06 WIB
Penurunan harga cabai seiring pasokan yang mulai bertambah di pasar-pasar tradisional.

Liputan6.com, Jakarta Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengklaim harga sejumlah bahan kebutuhan pokok jelang Natal dan tahun baru cenderung stabil. Seperti harga cabai saat ini yang turun jika dibandingkan dengan bulan lalu.

Direktur Perdagangan Dalam Negeri Kemendag Oke Nurwan mengatakan, harga cabai merah pada 8 Desember 2016 turun 9,8 persen hingga 14,6 persen dibanding sebulan lalu. Saat ini harga rata-rata komoditas tersebut berkisar antara Rp 45.960-Rp 49.150 per kilogram (kg).

"Untuk komoditas cabai merah yang bulan lalu harganya naik, saat ini sudah mulai turun," ujar dia di Kantor Kemendag, Jakarta, Jumat (9/12/2016).

Oke menjelaskan, penurunan harga tersebut lantaran pasokan cabai ke pasar-pasar tradisional telah bertambah. Hal ini terlihat dari naiknya pasokan cabai ke Pasar Induk Kramat Jati sebesar 31 persen.

"Dari 2.530 ton pada November 2016 menjadi 3.316 ton pada minggu ke-2 Desember 2016," kata dia.

Sementara berdasarkan pantauan di pasar, menjelang Natal dan Tahun Baru, harga segala macam jenis cabai turun naik. Terpantau kenaikan paling banyak sebesar Rp 20.000 untuk harga cabai rawit merah dan rawit hijau menjadi masing-masing Rp 60.000 per kg, sementara cabai keriting merah turun Rp 10.000 per kg.

Seperti di Pasar Grogol, Jakarta Barat, Jumat (9/12/2016), di lapak milik pedagang asal Lampung, Yudi (32) yang menjual aneka sayur-mayur, harga cabai, ba‎wang, dan tomat mengalami fluktuasi.

Dia megaku harga cabai keriting merah saat ini Rp 55.000 per kg dari sebelumnya Rp 60.000 per kg.

"Tapi harga cabai rawit merah melonjak dari Rp 45.000-Rp 50.000 per kg menjadi Rp 60.000‎ per kg. Rawit hijau pun melejit dari Rp 40.000 menjadi Rp 60.000 per kg," dia menjelaskan.

Sementara harga cabai hijau besar dan merah besar Terpantau stabil masing-masing Rp 32.000 dan Rp 45.000 per kilogram. Harga tomat seperti biasa Rp 14.000 per kg, bawang merah dijual Rp 50.000 atau naik Rp 10.000 dari sebelumnya Rp 40.000 per kg, dan bawang putih Rp 40.000 per kg untuk yang biasa, sementara yang cutting stabil di harga Rp 44.000 per kg.

"‎Harga cabai terus naik karena memang terkendala cuaca ya. Pasokan berkurang, distribusi terhambat," ujar Yudi.

Di lokasi yang sama, pedagang sayur-mayur lain, Nardi (41) asal Solo, mengatakan harga cabai rawit hijau meroket Rp 20.000 per kg dari Rp 40.000 menjadi Rp 60.000 per kg. Padahal 12 hari lalu, masih Rp 20.000 per kg. Begitupun cabai rawit merah yang saat ini harganya sudah mencapai Rp 60.000 per kg.

"Harga cabai, mah, cepat sekali naiknya. Dalam semalam saja bisa naik Rp 10.000 per kg. Apalagi kalau barang kosong, harga bisa berubah dalam waktu 5 menit. Misalnya di pasar induk, kita tinggal pergi, harga sudah naik lagi," tutur Nardi.

Sementara untuk cabai merah ‎keriting, ujar Nardi, harganya sudah turun dari sebelumnya Rp 60.000-Rp 70.000 per kg menjadi Rp 50.000 per kg. Sedangkan cabai merah besar dan hijau besar masing-masing stabil di harga Rp 45.000 dan Rp 35.000 per kilogram.

Dia melanjutkan, harga bawang merah mengalami penurunan dari Rp 40.000 menjadi Rp 35.000 per kg. Harga bawang putih biasa Rp 35.000 dan cutting Rp 40.000 per kg. Selanjutnya, harga tomat masih stabil Rp 12.000 per kg.(Fik/Nrm)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya