Liputan6.com, Jakarta - Sidang perdana Ahok dalam kasus penistaan agama digelar pada Selasa 13 Desember 2016. Terkait hal tersebut, Menteri Komunikasi dan Informatika Republik (Menkominfo) RI, Rudiantara, mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dalam menggunakan media sosial.
Rudiantara berharap masyarakat tak asal menyebarkan berita yang belum diketahui kebenarannya. Ia menyatakan, adanya media sosial semakin mempermudah masyarakat dalam hal menyebarkan sebuah berita.
"Kalau ingin menyebar berita itu juga harus dipastikan kebenarannya. Ada manfaatnya atau tidak. Jangan sampai menimbulkan fitnah. Pastikan informasi tersebut benar dan bermanfaat," ucap Rudiantara di kantor Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Jl Gajah Mada, Jakarta Pusat, Jumat (9/12/2016).
Tak hanya terhadap pengguna sosial media, Rudiantara juga mengimbau agar media pemberitaan, baik elektronik, online maupun cetak untuk berhati-hati dalam meneruskan sebuah informasi.
"Dalam dunia yang sekarang, ada keterkaitan yang tinggi antara media elektronik, sosial, dan online. Media elektronik kadang mengambil berita dari online, online mengambil dari sosial, Ini kayak seperti satu sama lain berkaitan," sambung Rudiantara.
Karena itu, Rudiantara berharap agar masyarakat tak mudah menerima informasi yang ada tanpa mengetahui kebenarannya. "Kalau masyarakat ingin menyampaikan pendapat. Silakan. Tapi jangan yang berbau hate speech dan provokasi," kata Rudiantara.
Sementara itu, KPI bersama para pemimpin media terkait tengah membahas apakah sidang Ahok terbuka atau tertutup.
Menkominfo Imbau Masyarakat Bijak Sebar Pesan Terkait Sidang Ahok
KPI bersama para pemimpin media terkait tengah membahas apakah sidang Ahok terbuka atau tertutup.
diperbarui 09 Des 2016, 17:04 WIBMenkominfo Rudiantara menghadiri Rapat Kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (18/4). Rapat tersebut salah satunya membahas mengenai laporan izin penyelenggaraan stasiun TV dan radio di Indonesia (Liputan6.com/Johan Tallo)
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
PPN 12 Persen Jadi Senjata Pemerintah Perkuat Fondasi Ekonomi, Benarkah?
Petani Bakal Lebih Mudah Beli Pupuk Subsidi, Bagaimana Caranya?
Usulan Upah Minimum Sektoral Dinilai Terlalu Tinggi, Pengusaha Cemas
Apa Arti Believe: Memahami Makna dan Penerapannya dalam Kehidupan Sehari-hari
PTP Nonpetikemas Siapkan Ekspansi Strategis di 2025, Apa Saja?
Fungsi Obat Grantusif: Manfaat, Dosis, dan Efek Samping
Tambang Galian C Ilegal dan Penderitaan Masyarakat Kawasan Batang Anai
Eksklusif Iqbaal Ramadan: Box Office di Usia 17, Debut Produser Eksekutif, dan Gaya Rambut Ala Nike Ardilla
Cara Membuat Seblak Ceker yang Lezat dan Menggugah Selera
Jadwal Operasional BCA Selama Libur Natal dan Tahun Baru 2024/2025
Misbakhun DPR Sebut Pelemahan Rupiah Bukan Karena Penggeledahan BI Oleh KPK
Jelang Natal, Toko Online Rusia Jual Ranting Pohon untuk Manusia Salju Senilai Rp816 Ribu