Berpelukan, Rossi Tak Lagi Anggap Lorenzo Seperti Musuh

Vinales yang diprediksi akan menjadi musuh baru Rossi.

oleh Ahmad Fawwaz Usman diperbarui 11 Des 2016, 06:16 WIB
MotoGP 2016 menjadi musim terakhir kebersamaan Jorge Lorenzo dan Valentino Rossi. (Crash)

Liputan6.com, Valencia - Perseteruan antara Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo sudah menjadi rahasia umum di lintasan MotoGP. Keduanya berulang kali terlibat perang komentar. Namun, Rossi kini siap membuka lembaran baru dengan Lorenzo jelang MotoGP 2017.

Layaknya Lewis Hamilton dan Nico Rosberg di Formula 1, Rossi dan Lorenzo juga menjadi salah satu rekan setim yang jarang akur meski sama-sama memperkuat Movistar Yamaha. Saking panasnya, garasi mereka sempat dipisahkan tembok pada musim 2010.

Selain itu, perseteruan panas mereka juga terjadi di MotoGP 2015. Saat itu keduanya memang terlibat persaingan sengit dalam perebutan mahkota juara MotoGP. Perseteruan mereka semakin panas karena dibumbui ulah tak sportif Marc Marquez.

Meski tak lagi bersaing dalam perebutan gelar juara, hubungan mereka juga tak kunjung harmonis pada MotoGP 2016. Bahkan, mereka sempat adu mulut usai balapan MotoGP San Marino. Namun, The Doctor tak ingin kenangan itu terus menghantui keduanya di MotoGP 2017.

"Hubungan kami hancur di akhir musim 2015. Itu karena kami memiliki pertarungan yang sangat kuat. Hubungan kami pun ikut terpengaruhi. Namun, setelah balapan terakhir, ia datang dan memeluk saya. Ia bilang bahwa dirinya selalu menghormati saya. Itu adalah momen yang indah," kata Rossi seperti dikutip Diario Gol.


Ancaman Vinales

Kebetulan, MotoGP 2017 akan menjadi musim di mana keduanya tak akan lagi berstatus sebagai rekan setim. Lorenzo memutuskan untuk memperkuat Ducati. Sementara itu, peran Lorenzo di Movistar Yamaha akan digantikan Maverick Vinales.

Maverick Vinales (Motorsport)

Namun, kepergian Lorenzo tak akan membuat pembalap berusia 37 tahun bisa tenang. Pasalnya, Vinales diyakini menjadi pesaing kuat terbaru bagi Rossi. Hal itu sudah diperlihatkan Vinales pada uji coba yang berlangsung di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 15-16 November 2016.

Bahkan, Rossi sendiri menyebut lebih menyukai pembalap seperti Dani Pedrosa yang menjadi rekan setimnya. Pernyataan itu dilontarkan Rossi karena ia menyadari bakat besar yang dimiliki Vinales.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya