Liputan6.com, Jakarta - Calon Wakil Gubernur nomor urut tiga Sandiaga Uno, mengungkapkan keinginannya untuk mewujudkan perekonomian yang adil. Keinginan itu datang atas inspirasinya terhadap Nabi Muhammad.
Dalam peringatan Maulid Nabi, Sandiaga Uno menitikberarkan keadilan sebagai pemecah masalah yang ada saat ini. Baginya, keadilan ekonomi menjadi salah satu yang harus digalakkan.
Advertisement
"Rasul mengajarkan perniagaan itu adil. Jadi dengan itu harga bahan pokok terjangkau. Saat ini kan enggak. Buat penjual enggak adil, buat pembeli pun enggak adil. Kita ingin hadir dan jadi bagian dari sebuah sejarah," ujar Sandiaga Uno dalam lawatannya ke pemukiman warga di bilangan Pejaten Barat, Jakarta Selatan, Senin (12/12/2016).
Bertepatan dengan peringatan hari lahirnya Nabi Muhammad SAW, Sandiaga menyebut saat ini masyarakat berdoa dan berharap keadilan itu datang. Pria yang akrab dengan sapaan Sandi Uno ini khawatir dengan realita ketimpangan sosial yang ada saat ini.
"Jurang ekonomi semakin mengkhawatirkan. Yang kaya makin kaya yang miskin makin miskin. Sulit mengakses pendidikan. Ada jurang yang mengkhawatirkan. Ujungnya adalah ketidakadilan. Lapangan kerja susah didapat. Banyak anak muda kita menganggur. Banyak ibu-ibu mengeluh, harga makanan begitu tinggi," pungkas Sandiaga Uno.
