Liputan6.com, New York- Selain wajah, bisa juga ada jerawat vagina. Kondisi ini rupanya merupakan hal normal.
Kehadiran jerawat di sekitar vagina disebut juga jerawat vulva. Penyebabnya bisa karena usai mencukur rambut kemaluan, atau karena sering berolahraga.
Advertisement
"Saya sering menemukan kasus jerawat vulva pada orang-orang yang sering senam maupun gerakan yang banyak gesekan ke area vagina," kata dokter kandungan dan kebidanan, Catherine Goodstein.
Menurut Catherine, orang yang sering berolahraga menghasilkan keringat berlebih lalu dikombinasikan dengan produksi sebum berlebih. Ditambah, pakaian olahraga yang ketat menyebabkan hadir jerawat di area vagina. Seperti mengutip Glamour, Rabu (13/12/2016).
Bentuk jerawat vagina mirip dengan jerawat yang ada di wajah, yakni seperti bentil dengan titik putih di puncaknya. Jika Anda melihat muncul jerawat vagina seperti itu dan belum pernah melakukan hubungan seks tak usah takut.
Untuk meringakan rasa sakit jerawat vagina, Goodstein menyarankan untuk mengompres bagian tersebut dengan air hangat. Biasanya kondisi ini tidak terjadi berulang.
