Liputan6.com, Jakarta - Jajaran Polda Metro Jaya menggeledah rumah aktivis Sri Bintang Pamungkas atau SBP di kawasan Cibubur, Jakarta Timur. Penggeledahan dilakukan terkait kasus dugaan makar yang menjerat Sri Bintang.
Penasihat hukum Sri Bintang, Dahlia Zein mengatakan, penggeledahan di rumah kliennya dilakukan sekitar pukul 09.30 hingga 12.00 WIB tadi. Dalam penggeledahan itu, polisi hanya berhasil menyita flashdisk milik istri Sri Bintang.
Advertisement
"Hanya flashdisk (yang disita). Itu milik istrinya Pak Bintang yang isinya hanya soal-soal ujian itu aja," ujar Dahlia saat dikonfirmasi, Jakarta, Rabu (14/12/2016).
Dahlia menuturkan, polisi menggeledah semua sudut di rumah Sri Bintang itu terkait makar. Namun, polisi hanya mendapatkan satu barang yang dianggap penting, yakni flashdisk.
"Lima kamar dan ruang kerja Pak Bintang dimasukin semua dan digeledah, tapi mereka tidak menemukan apa-apa. Yang ada hanya buku dan soal-soal dari Pak Bintang," beber dia.
Karena hanya mendapatkan flashdisk, polisi pun mengincar kaos yang dipakai Sri Bintang saat berbicara dan videonya diunggah di media sosial YouTube. Namun, pencarian polisi tak berbuah hasil.
"Mereka meminta kaos yang dipakai Mas SBP saat di YouTube. Sempet juga digeledah lemari Pak SBP dan tidak ditemukan," tutur Dahlia.
Tak hanya di Cibubur, polisi juga melakukan penggeledahan di kawasan Guntur, Jakarta Selatan terkait makar. Namun, Dahlia tak mengetahui secara pasti tempat apa yang digeledah polisi terkait perkara Sri Bintang.
"Saya enggak tahu, saya juga belum dapat laporan. Tapi saya tadi hanya dikasih gambaran kalau di Guntur terjadi penggeledahan juga," ucap Dahlia.
Dahlia juga tak mengetahui apa yang diperoleh polisi dari lokasi penggeledahan di kawasan Guntur itu.
"Kalau menemukan apa saya belum konfirmasi, karena posisi saya dari tim kuasa hukum Pak bintang yakni Pak Ibrahim dan Pak Razman lagi pada di luar kota," pungkas Dahlia.
