Liputan6.com, Jakarta - Foxconn yang dikenal sebagai perusahaan rekanan Apple ternyata turut merilis smartphone di Indonesia. Digandeng oleh Luna Indonesia, perusahaan asal Tiongkok itu berkontribusi pada peluncuran smartphone perdana Luna di Tanah Air.
Smartphone yang hadir sebagai produk premium ini sekilas begitu mirip dengan iPhone besutan Apple. Menurut Country Manager Qualcomm Indonesia Shaneddy Ong, Luna merupakan produk lokal pertama yang resmi menggunakan seri chipset premium dari perusahaan asal Taiwan tersebut.
Advertisement
Namun, seperti apa performa dari smarpthone yang meluncur pada tahun lalu tersebut? Berikut ini adalah ulasan singkat mengenai Luna dari Tekno Liputan6.com.
Desain
Untuk desain, Luna dapat dikatakan memiliki desain yang serupa dengan iPhone. Secara tampilan fisik, Luna tak dapat dimungkiri mengusung desain unibodi khas dari smartphone besutan Apple tersebut.
Bentuk melengkung khas iPhone di empat sisinya dan jarak bezel bawah dengan layar yang cukup lebar tampak mirip jika dilihat dari sisi desain. Bagi kamu yang penasaran dengan perbandingan Luna dan iPhone dapat melihatnya di tautan ini.
Tampilan antarmuka smartphone pun tak menghadirkan tombol menu ke aplikasi. Seluruh aplikasi ditampilkan di halaman depan atau Home dengan tampilan UI (User Interface .red) berbasis Android 6.0 Marshmallow yang sudah dimodifikasi.
Performa
Hadir dipersenjatai chipset Snapdragon 801 membuat performa Luna di atas kertas cukup menjanjikan. Apalagi, smartphone ini sudah didukung RAM 3GB yang pastinya sangat menunjang untuk keperluan sehari-hari pengguna.
Skor aplikasi AnTuTu Benchmark, Luna mencatat nilai di sekitar 50 ribuan. Meskipun tak terlalu besar, performa smartphone ini ternyata berjalan mulus.
Memori internal smartphone ini juga besar, yakni 64GB. Pengguna dapat memperbesarnya dengan kartu microSD hingga 128GB. Kehadiran sensor pada smartphone ini juga terbilang lengkap, mulai accelerometer hingga gyroscope.
Daya tahan baterai dari Luna pun terbilang cukup baik. Selama penggunaan sehari-hari, baterai smartphone dapat bertahan sekitar 8 sampai 9 jam.
Tipe chipset yang tergolong lawas tak membuat Luna kalah dibandingkan dengan smartphone anyar. Perpindahan antar layar terbilang mulus, begitu pula ketika dipakai untuk bermain gim berat, seperti Modern Combat 5: Blackout dan Asphalt Xtreme: Offroad Racing.
Sayangnya, fitur keamanan Luna minus pemindaian sidik jari. Padahal sejumlah vendor lain sudah menyertakan fitur keamanan sidik jari untuk smartphone-nya.
Advertisement
Kamera
Luna memiliki kamera utama beresolusi 13MP dengan bukaan f/2.0. Hasil tangkapan gambar dari kamera utama smartphone ini sebenarnya dapat diandalkan.
Saat di kondisi cukup cahaya, hasil tangkapan gambar dari Luna terbilang cukup baik. Sayang, hasil tangkapan gambar dari Luna tak begitu mengesankan saat kondisi minim cahaya.
Berikut ini adalah beberapa hasil foto menggunakan kamera Luna dalam beberapa kondisi.
Kesimpulan
Tak diragukan lagi, Luna bisa menjadi smartphone yang dapat diandalkan penggunanya. Kendati mengusung chipset lawas, untuk kebutuhan pengunaan sehari-hari Luna sebetulnya dapat melakukannya dengan baik.
Konektivitas yang terbilang lengkap, seperti NFC, Bluetooth, dan 4G membuat smartphone ini bisa melengkapi kebutuhan pengguna. Namun, absennya pemindai sidik jari bisa menjadi salah satu titik lemah dari Luna.
Alasannya, sejumlah smartphone lain dengan banderol harga dan spesifikasi lebih rendah sudah mulai menghadirkan fitur tersebut sebagai kelengkapan.
Kemampuan dari kamera Luna juga terbilang baik, walau tidak terlalu mengesankan memang. Namun, banderol harga di kisaran Rp 5 jutaan bagi sebagian pihak mungkin terbilang kelewat mahal untuk sebuah smartphone dengan spesifikasi Luna saat ini.
Spesifikasi Lengkap
Layar:
5,5 inci, resolusi full HD 1920x1080 piksel
Prosesor:
prosesor Quad-Core 2.5, Snapdragon 801
RAM: 3GB
Kapasitas Penyimpanan
Memori Internal 64GB
Memori Eksternal (MicroSD) yang dapat diperbesar dengan microSD hingga 128GB
Sistem Operasi
Android 6.0
Konektivitas:
4G LTE, WiFi 802.11 a/b/g/n/ac, Bluetooth v4.0, GPS, jack audio 3,5mm.
Sensor:
Accelerometer, Light Sensor, Orientation Sensor, Gyrososcope, Magnetic Sensor, 3D Gravity, Promixity, dan E-compass.
Kamera
Kamera utama: 13MP dengan bukaan f/2.0 dan dual LED Flash.
Kamera depan: 8MP dan bukaan f/1.8 dengan wide angle.
(Dam/Ysl)
Advertisement