Liputan6.com, Jayapura - Persipura Jayapura akhirnya keluar sebagai juara turnamen Torabika Soccer Championship presented by IM3 Ooredoo. Gelar ini didapat setelah menang 4-2 atas PSM Makassar pada Minggu (18/12/2016) sore di Stadion Mandala.
Keran gol anak-anak asuhan Angel Alfredo Vera tersebut dibuka oleh Ferinando Pahabol. Setelah mencetak gol pada menit ke-21 dan 24, berturut-turut Edward Wilson dan wonderkid Persipura Osvaldo Ardiles Haay mencetak gol susulan.
Baca Juga
Advertisement
PSM sempat memperkecil ketertinggalan dengan gol Rasyid Bakri pada menit 85 dan 90. Sedangkan tiga kartu kuning yang mewarnai laga ini diberikan pada Imanuel Wanggai, Syamsul Bachri dan Hendra Wijaya.
Selebrasi juara dilakukan seluruh pemain dan ofisial klub. Bahkan, suporter di atas tribun stadion sebagian ikut turun untuk melakukan victory lap. Bek tengah Persipura Jayapura Bio Paulin dan gelandang M.Tahir memimpin aksi tersebut sambil membentangkan bendera Merah-Putih.
Jelang penyerahan piala, pendukung tim Mutiara Hitam tumpah-ruah di atas lapangan. Mereka tak hanya ingin mengabadikan momen bahagia, tapi juga berburu kaus dan foto dari pemain idolanya.
Sebelum mengangkat trofi, seluruh pemain sengaja menggunakan topi Sinterklas sebagai penanda bahwa gelar juara merupakan kado Natal untuk Persipura pada tahun ini.
Prestasi Fenomenal
Gelar Persipura Jayapura di Torabika Soccer Championship ini juga terasa spesial karena pada awal-awal turnamen mereka sempat terjerembab di posisi ketujuh bersama pelatih Jafri Sastra.
Hal ini yang membuat manajemen Persipura menggantinya dengan Angel Alfredo Vera, yang sebelumnya sempat melatih Persegres Gresik United dan Pusamania Borneo FC U-21.
Nasib Persipura pun berbalik. Tim Mutiara Hitam ini tampil mengejutkan di setiap laga sehingga keluar sebagai juara. Prestasi fenomenal ini makin menguatkan dominasi Persipura di kancah sepak bola nasional.
Meski bukan Liga, tapi keberhasilan Persipura menjadi juara membuat tim dari pulau paling Timur di Indonesia itu tak pernah terlempar dari posisi dua besar klasemen sejak musim 2008.
Advertisement
