Daftar Lengkap Pemenang Piala Maya 2016

Menginjak tahun kelima ini, Piala Maya mengusung tema 5ELEBRASI.

oleh Godham Perdana diperbarui 19 Des 2016, 09:00 WIB
Reza Rahadian

Liputan6.com, Jakarta Selain Festival Film Indonesia (FFI), kini perfilman Tanah Air juga memiliki Piala Maya sebagai ajang apresiasi karya sineas Indonesia. Bahkan bisa dibilang jika FFI adalah Academy Awards di Hollywood, maka Piala Maya adalah Golden Globe Awards.

Menginjak tahun kelima ini, Piala Maya 2016 mengusung tema 5ELEBRASI. Selain sineas Indonesia, Piala Maya juga melibatkan penggemar dan penikmat film seperti jurnalis, praktisi, musisi, kritikus film, akademisi, ilmuwan, aktivis, peneliti, perancang busana, ilustrator, hingga budayawan dari seluruh Indonesia.

Dan untuk kategori Film Cerita Panjang Terpilih dimenangkan oleh Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara. Film arahan sutradara Herwin Novianto itu sukses menyingkirkan film-film seperti Warkop Reborn, AADC 2, My Stupid Boss, Athirah dan lain-lainnya.

Nominasi Piala Maya 2016 (Galih W. Satria/bintang.com)

Sedangkan untuk kategori Aktor Utama Terpilih diraih oleh Reza Rahadian untuk aktingnya di My Stupid Boss. Untuk Aktris Utama Terpilih berhasil diraih Cut Mini lewat film Athirah.

Athirah sendiri berhasil memborong enam Piala Maya 2016 setelah berhasil memenangkan kategori Sutradara Terpilih, Aktris Utama Terpilih, Tata Kamera Terpilih, Tata Artistik Terpilih, Tata Kostum Terpilih, Tata Rias Wajah & Rambut Terpilih.

Berikut daftar lengkap pemenang Piala Maya 2016:

Film Cerita Panjang Terpilih: Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara (Film One Production)

Sutradara Terpilih: Riri Riza (Athirah)

Skenario Asli Terpilih: Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara - Jujur Prananto.

Skenario Adaptasi Terpilih: Ngenest - Ernest Prakasa.

Tata Kamera Terpilih: Yadi Sugandi (Athirah)

Tata Artistik Terpilih: Eros Eflin (Athirah)

Tata Musik Terpilih: Thoersi Argeswara (Surat Dari Praha).

Penyuntingan Gambar Terpilih: Wawan I. Wibowo (Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara).

Tata Suara Terpilih: Khikmawan Santosa ( A Copy Of My Mad

Tata Efek Khusus Terpilh: Raiyan Laksamana (Bangkit!)

Cut Mini saat monolog 'Wajah Prempuan' di Auditorium Galeri Indonesia Kaya, Jakarta, Minggu (3/4/2016). (Liputan6.com/Herman Zakharia)

Tata Kostum Terbaik: Chitra Subyakti (Athirah)

Tata Rias Wajah dan Rambut Terpilih: Jerry Octavianus.

Desain Poster Terpilih: A Copy Of My Mind (Official Theatrical Poster) - Seto Witoyono

Lagu Tema Terpilih: Ada Apa Dengan Cinta? 2 - "Ratusan Purnama" (Melly Goeslaw &

Marthino Lio - Cipt: Melly Goeslaw & Anto Hoed)

Aktor Utama Terpilih: Reza Rahadian (My Stupid Boss)

Aktris Utama Terpilih: Cut Mini (Athirah).

Aktor Pendukung Terpilih: Adi Kurdi (Catatan Dodol Calon Dokter)

Aktris Pendukung Terpilih: Chelsea Islan (3 Srikandi)

Aktor Pendatang Baru Terpilih: Bisma Karisma (Juara).

Aktris Pendatang Baru Terpilih (Piala Tuti Indra Malaon): Sheryl Sheinafia (Koala Kumal).

Aktor/Aktris Muda (Cilik/Remaja) Terpilih: Dionisius Rivaldo Moruk (Aisyah: Biarkan Kami Bersaudara)

Penampilan Singkat Nan Berkesan (Piala Arifin C. Noer): Jennifer Arnelita (Sabtu Bersama Bapak)

Rumah produksi Film One Production kembali menyiapkan produksi terbarunya yang bertajuk Aisyah Biarkan Kami Bersaudara.

Film Pendek Terpilih: Pangreh (sutradara Harvan Agustriansyah)

Film dokumenter Panjang Terpilih: Pantja-Sila: Cita-Cita dan Realita (sutradara Tino Saroengallo & Tio Pakusadewo)

Film Dokumenter Pendek Terpilih: Teater Tanpa Kata: Sena Didi Mime (sutradara Getar Jagatraya)

Film Animasi Terpilih: Ang (sutradara Michaela Clarissa Levi)

Debut Sutradara Berbakat (Piala Iqbal Rais): Ernest Prakasa (Ngenest)

Videoklip Musik Terpilih: Tulus - Ruang Sendiri (sutradara Galih Mulya Nugraha)

DVD Terpilih: Ada Apa Dengan Cinta? 2 box set

Kritik Film Terpilih: Paskalis Damar (A Copy Of My Mind: A Copy Of Joko Anwar's Mind)

Penghargaan Khusus

Pemilihan Ide Cerita Terpilih:

- Bangkit! - sutradara Rako Prijanto
- Sunya - sutradara Hari Suhariyadi
- Terpana - sutradara Richard Oh

Special Mention: Film Daerah Terpilih: Uang Panai (sutradara Asril Sani, Halim Gani Safia)

Piala Hendrick Ghozali: Falcon Pictures

Maestro: Mira Lesmana

Tag Terkait

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya