Liputan6.com, Barcelona - Brad Baker membuat pengakuan mengejutkan mengenai Valentino Rossi setelah ajang Superprestigio 2016 berakhir. Dalam keterangannya di depan awak media, dia berkata jika dirinya punya rencana jahat dengan Rossi.
Apa rencana jahat tersebut, Baker mengatakan sebelum ajang balapan tanah di Palau Sant Jordi, Barcelona, Sabtu (17/12) berlangsung. Juara AMA Pro Flat Track 2013 itu diminta oleh sahabatnya The Doctor untuk mempermalukan musuh bebuyutannya dengan mengalahkan Marquez.
Baca Juga
Advertisement
Permintaan itu diutarakan Valentino Rossi saat Baker beserta pembalap lainnya mengunjungi trek tanah milik juara dunia sembilan kali di Tavullia. Namun takdir berkata lain.
Baker malah harus puas menyelesaikan balapan bergengsi tahunan tersebut dengan berada urutan ketiga. Nasib sial itu terjadi lantaran dia terjatuh saat berduel dengan Marquez serta Toni Elias untuk memperebutkan podium pertama.
"Rossi meminta saya untuk mengalahkan Marquez. Tapi balapan superfinal Superprestigio lebih sulit daripada balapan Amerika Serikat. Yang jelas, Marc sudah meningkatkan performanya dengan sangat baik setiap tahunnya," tutur Baker seperti dikutip Sportfair.it, Senin (19/12/2016).
Akibatnya Marquez sukses merebut podium pertama di Superprestigio 2016. Ini merupakan gelar kedua yang diraih Si Bayi Alien selama tampil di trek tanah.
(David Permana)