Tinggalkan Pengadilan, Pendukung Teriak Bebaskan Ahok

Dukungan terus mengalir untuk Ahok. Salah satunya dari relawan Ahok-Djarot.

oleh Putu Merta Surya Putra diperbarui 20 Des 2016, 12:17 WIB
Puluhan relawan Ahok-Djarot mendatangi Gedung eks Pengadilan Negeri Jakarta Pusat. (Liputan6.com/Fachrur Rozie)

Liputan6.com, Jakarta - Sidang kedua kasus dugaan penistaan agama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, telah berakhir. Gubernur nonaktif DKI Jakarta segera meninggalkan gedung eks Pengadilan Negeri Jakarta Pusat dengan menumpangi mobil Toyota Innova Nopol B 22872 SOF, kemudian diiringi oleh Toyota Innova Nopol B 22870 SOF.

Pantuan Liputan6.com, ratusan polisi membentuk pagar betis dari depan ruang sidang hingga ke ruas Jalan Gajah Mada agar mobil rombongan Ahok bisa keluar gedung. Mobil Ahok pun keluar menuju Kelurahan Petojo Utara, Gambir, Jakpus.

Usai melihat mobil Ahok, massa pendukung langsung membubarkan diri sambil meneriakkan yel-yel.

Salah satu massa dari Rawa Nusantara, Laode Kamaludin, menyebut kasus Ahok murni kasus politik. Oleh karena itu, dia yakin Ahok tidak salah.

"Kita terus melawan terhadap orang yang ingin menghancurkan Ahok. Pasalnya kinerja Ahok-Djarot sudah terbukti," tutur Laode.

Setelah itu, massa pun meneriakan yel-yel, sembari balik pulang. "Bebaskan Ahok, bebaskan Ahok," tandas para massa yang juga dialihkan ke jalan Kelurahan Petojo Utara, Gambir, Jakpus.

 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya