Liputan6.com, Jakarta Calon Wakil Gubernur DKI Jakarta nomor urut dua, Djarot Saiful Hidayat blusukan di Jalan Flamboyan, Kelurahan Menteng Dalam, Kecamatan Tebet, Jakarta Selatan. Djarot yang datang sekitar pukul 13.45 WIB dengan mengenakan kemeja kotak-kotak, langsung disambut warga setempat.
Warga Jalan Flamboyan yang sudah menunggu menyambut kedatangan Djarot untuk bersalaman dengan pria berkumis dan berkacamata tersebut. Yel-yel penyambutan pun terdengar saat Djarot turun dari mobilnya.
Advertisement
Warga menyanyikan lagu, "Pak Djarot siapa yang punya, Pak Djarot siapa yang punya, yang punya kita semua" sambil bertepuk tangan sebagai tanda dukungan mereka.
Seorang warga langsung mengeluhkan pembangunan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA), yang berada di lingkungan tersebut. Pasalnya RPTRA itu dibangun di atas tanah pemakaman atau kuburan Cina yang tidak diketahui pemiliknya.
"Pembangun RPTRA itu pakai aset Pemda bekas pemakaman umum, dan kerangkanya tidak diangkat sehingga proyeknya dipaksakan," ujar Budi salah seorang warga, Selasa 20 Desember 2016.
Budi berharap, pembangunan RPTRA tersebut dapat dievaluasi ke depannya hingga dapat dipergunakam kembali.
Djarot yang mendengar keluhan tersebut langsung menanggapi dengan mengatakan akan menindaklanjuti pembangunan RPTRA.
"Ya kita akan perbaiki, namun kita tetap harus menghormati ahli waris, kami akan menindaklanjuti, menggali dan mengumpulkan kerangka yang berada di bawah tanah yang akan dijadikan RPTRA tersebut," ujar Djarot.
Djarot berjanji akan menindaklanjuti dengan menggali dan mengumpulkan kerangka yang ada di bawah tanah untuk dimakamkan di tempat lain.
"Ini makam umum sudah lama, tapi kan ahli waris masih ada. Jadi harus tetap dihormati," tutur Djarot. (Cyntia Lova)