Liputan6.com, Medan - PT Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I Sumatera Bagian Utara membentuk tim satuan tugas (satgas) BBM dan LPG. Hal ini dilakukan sebagai bentuk pelayanan dan upaya antisipasi peningkatan kebutuhan BBM dan LPG di masyarakat.
Officer Communication & Relations PT Pertamina Marketing Operation Region I Herdiyanti Dwi Lestari mengatakan, satgas disiagakan mulai 19 Desember 2016 dan akan selesai pada 9 Januari 2017.
“Tugasnya untuk memonitoring stok BBM dan LPG di seluruh Terminal melalui sistem komputerisasi,” kata Herdiyanti, seperti ditulis Kamis (22/12/2016).
Selain membentuk satgas, Pertamina MOR I juga telah memerintahkan kepada Terminal Bahan Bakar Minyak (TBBM) dan SPBU di jalur wisata serta pusat perayaan natal dan tahun baru untuk menambah jam operasional dalam melayani konsumen.
Baca Juga
Advertisement
"Pertamina MOR I juga menyiapkan kantong BBM di beberapa titik SPBU sebagai upaya antisipasi peningkatan kebutuhan bahan bakar," ujar dia.
Herdiyanti menyebut, diperkirakan pada perayaan Natal dan Tahun Baru ini kebutuhan masyarakat akan bahan bakar premium naik sebesar 2 persen, solar turun 15 persen, pertalite turun 2 persen dan pertamax naik 24 persen.
Untuk LPG, Ia menuturkan, Pertamina MOR I juga telah menambah stok LPG 3 kg pada Desember 2016 rata-rata 12 persen sebagai upaya antisipasi peningkatan kebutuhan LPG selama perayaan natal dan tahun baru.
"Tim Satgas LPG juga terus memonitor kebutuhan masyarakat selama periode hari raya natal 2016 dan tahun baru 2017," ujar dia.
Herdiyanti menuturkan, Pertamina MOR I juga telah berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait terutama kepolisian daerah setempat untuk mengamankan ketersediaan stok BBM dan LPG dalam perayaan natal dan tahun baru.
"Secara keseluruhan, PT Pertamina (Persero) MOR I siap untuk mengamankan stok BBM dan LPG selama periode perayaan hari raya natal 2016 dan tahun baru 2017," kata dia.
