Liputan6.com, Manchester - Pelatih Manchester United (MU), Jose Mourinho, menyebut jarak antara timnya dengan Chelsea sudah terlampau jauh. Itu mengapa peluang Setan Merah untuk memenangkan Liga Inggris 2016/2017 nyaris tertutup rapat.
Ya, tampaknya hanya keajaiban yang bisa membuat MU bisa mengatasi defisit poin dengan Chelsea saat ini. Musim baru memasuki pekan ke-17, MU sudah tertinggal 13 poin dari The Blues. Saat Chelsea mulai menemukan konsistensinya, MU justru kesulitan mendapatkan kestabilan.
Baca Juga
Advertisement
Kesuksesan Chelsea sendiri tak lepas dari kecerdasan Antonio Conte sebagai pelatih. Ia menerapkan formasi 3-5-2 ala tim Italia hingga membuat Chelsea begitu sulit ditaklukkan. Hasilnya, Chelsea memuncaki klasemen dengan keunggulan enam poin atas Liverpool.
"Anda harus jujur dan mengatakan bahwa itu sangat sulit. Ini bukan hanya selisih poin, tapi juga filosofi bermain Chelsea. Mereka mencetaks satu gol dan menang. Mereka bertahan dengan baik. Dalam 20 menit terakhir, mereka akan menumpuk para pemain mereka," kata Mourinho seperti dikutip Soccerway.
Perubahan dilakukan Conte usai Chelsea kalah tiga gol tanpa balas dari Arsenal. Dengan formasi 3-5-2, pertahanan Chelsea begitu sulit ditembus. Namun, hal itu berdampak positif dalam permainan mereka.
Tak Terkalahkan
uktinya, sudah 11 pertandingan beruntun Liga Inggris dilewati dengan kemenangan 100%. Bahkan, Chelsea hanya kebobolan dua gol dalam 11 laga itu. Dalam empat laga terakhir, mereka menang hanya dengan skor 1-0.
"Mereka tak peduli apa yang orang katakan, apa yang orang pikirkan. Mereka hanya ingin menang. Karena itu, saya tak yakin mereka akan kehilangan banyak poin," tutur Mourinho.
Advertisement