Liputan6.com, London - Chelsea sukses menjaga kesempurnaan mereka di Liga Inggris 2016/2017. Senin (26/12/2016), mereka sukses menorehkan kemenangan ke-12 beruntun usai menang 3-0 atas Bournemouth pada pekan ke-18 di Stamford Bridge.
Masih belum ada tim yang bisa menghentikan laju Chelsea usai pelatih Antonio Conte melakukan perubahan formasi. Bournemouth yang mencoba peruntungan di kandang Chelsea malah menjadi korban selanjutnya.
Baca Juga
Advertisement
"Itu tak mudah. Kami bermain melawan tim yang bagus. Mereka mencoba untuk menghentikan gerakan kami dan mereka mengubah formasi dengan tiga pemain di belakang yang mungkin untuk kali pertama. Kami harus siap dengan perubahan seperti itu," ujar Conte seperti dilansir situs resmi Chelsea.
Tanpa kehadiran Diego Costa yang terkena akumulasi kartu kuning, The Blues tetap mampu tampil tajam. Conte mengandalkan ketajaman Pedro Rodriguez, Eden Hazard, dan Willian. Kolaborasi mereka menghasilkan gol Pedro di menit ke-24 usai memaksimalkan umpan Cesc Fabregas.
Babak kedua baru berjalan empat menit, Chelsea sudah mampu menggandakan keunggulan. Mereka mendapatkan hadiah penalti usai Hazard dijatuhkan Simon Francis di kotak terlarang. Kesempatan itu dimaksimalkan Hazard yang maju sebagai eksekutor.
Baru Kebobolan 2 Gol
Di pengujung laga, Chelsea masih mampu menambah keunggulan. Gol ketiga mereka didapat lewat bunuh diri Steve Cook di menit ke-90+3. "Pertandingan ini sangat sulit. Saya senang karena tak mudah memenangkan 12 pertandingan beruntun," ucap Conte.
"Para pemain layak mendapatkan ini. Mereka menunjukkan tingkat besar dalam hal fokus, konsentrasi, sikap, dan perilaku,. Namun, penting bagi kami untuk terus melanjutkannya," pelatih asal Italia menambahkan.
Tak hanya mencetak 12 kemenangan beruntun, Chelsea juga sukses menjaga pertahanan mereka dari kebobolan. Tercatat, mereka baru kebobolan dua gol dalam 12 laga terakhir Liga Inggris. Itu saat mereka menang 2-1 atas Tottenham Hotspur dan 3-1 atas Manchester City.
Advertisement