Liputan6.com, Liverpool - Liverpool kembali menempati posisi kedua klasemen Liga Inggris 2016/2017. Rabu (28/12/2016) dinihari WIB, mereka meraup tiga poin lewat kemenangan 4-1 atas Stoke City pada pekan ke-18 di Anfield.
Liverpool sukses memperpanjang catatan tak terkalahkan mereka saat berlaga di Anfield pada ajang Liga Inggris. Korban terkini mereka adalah Stoke. Berkat kemenangan atas Stoke, jarak Liverpool dengan Chelsea yang kokoh di puncak klasemen kembali menjadi enam poin.
Baca Juga
Advertisement
Di laga tersebut, pelatih Jurgen Klopp memang belum bisa menurunkan Philippe Coutinho yang tengah mengalami cedera. Namun, ia tetap bisa mengandalkan Roberto Firmino, Divock Origi, dan Sadio Mane sebagai tukang gedor.
Begitu pula dengan kehadiran Jordan Henderson dan Adam Lallana di lini kedua yang membuat Liverpool menguasai laga sejak awal. Saat laga baru berjalan tujuh menit, mereka pun langsung menciptakan peluang. Saya bola sambaran Firmino usai menyambut umpan silang James Milner masih mampu diamankan kiper Lee Grant.
Sialnya, justru gawang Liverpool yang bergetar lebih dulu. Di menit ke-12, Stoke membuka keunggulan setelah Jonathan Walters sukses menyambut umpan Erik Pieters dengan tandukannya. Untungnya, gol itu tak membuat armada The Reds kehilangan motivasi.
Liverpool kembali melancarkan serangan-serangan berbahaya ke arah jantung pertahanan Stoke. Di menit ke-24, tuan rumah nyaris menyamakan skor. Sialnya, bola tendangan Firmino yang hampir masuk ke gawang Stoke masih bisa dihalau Peter Crouch.
Balikkan Situasi
Perjuangan Liverpool akhirnya terbayar saat laga memasuki menit ke-34. Memanfaatkan kemelut, Lallana sukses mencatatkan namanya di papan skor. Bahkan, mereka mampu menutup babak pertama dengan keunggulan 2-1 berkat gol Firmino di menit ke-44.
Dengan keunggulan tersebut, Liverpool pun semakin percya diri menjalani babak kedua. Bek-bek Stoke seperti Pieters, Ryan Shawcross, dan Bruno Martins Indi dipaksa kerja keras. Pada akhirnya, Liverpool sukses memanfaatkan kelemahan lini belakang Stoke di menit ke-59.
Berawal dari umpan silang yang dilepaskan Origi, Gilbert Imbula justru mencetak gol bunuh diri saat mencoba untuk menghalau bola. Unggul 3-1 membuat Klopp mulai berani melakukan perubahan. Emre Can dimainkan untuk menggantikan Lallana di menit ke-69.
Lalu, Daniel Sturridge juga dimainkan untuk menggantikan Origi di menit ke-70. Tak sampai semenit, Sturridge langsung menunjukkan kontribusinya. Ia memanfaatkan kesalahan Shawcross yang ingin melakukan backpass kepada kiper Grant.
Bola backpass Shawcross mampu direbut Sturridge, lalu menggiringnya sebelum mengecoh Grant untuk mencetak gol. Usai gol tersebut, tempo permainan langsung menurun. Keunggulan 4-1 Liverpool pun mampu dipertahankan hingga laga berakhir.
Susunan Pemain:
Liverpool (4-3-3): Mignolet; Klavan, Lovren, Clyne, Milner, Wijnaldum, Lallana (Can 69), Henderson, Firmino (Moreno 79), Mane, Origi (Sturridge 70)
Stoke (3-5-2): Grant; Pieters, Johnson, Shawcross, Martins Indi, Whelan (Ramadan Sobhi 66), Allen, Imbula, Crouch (Bony 84), Walters, Diouf (Afellay 75)
Advertisement
