Liputan6.com, Jakarta - Suzuki Inazuma yang beredar di Indonesia sejak 2011 hingga 2016 harus ditarik kembali (recall) karena masalah pada bagian komponen Switch Rear Brake.
Menurut PT Suzuki Indomobil Sales (SIS), pengumuman yang dinamakan kampanye pembaruan tersebut dilakukan pada 2.343 unit motor Inazuma setelah melakukan evaluasi berkelanjutan.
Baca Juga
Advertisement
Menurut Riecky Patrayudha, Service Head PT SIS, kampanye pembaruan komponen Switch Rear Brake ini dilakukan secara gratis.
“Kami menganjurkan kepada para pengguna setia Suzuki Inazuma untuk segera memanfaatkan kampanye pembaruan komponen ini. Melalui kampanye ini, kami berharap para konsumen pengguna Inazuma dapat menikmati kenyamanan lebih pada saat berkendara,” jelas Riecky dalam keterangan tertulis, Kamis, (29/12/2016).
Berikut list no rangka kendaraan yang menajadi target pembaharuan part yaitu :
No VIN : LC6GJ55B0C1100001 sampai dengan LC6GJ55B0C1100366
No VIN : LC6GJ55B0D1100367 sampai dengan LC6GJ55B0D1102011
No VIN : LC6GJ55B0E1100001 sampai dengan LC6GJ55B0E1100335
Bagi pemilik Suzuki Inazuma dapat menghubungi Layanan Halo Suzuki di nomor , Bebas Pulsa 24 jam untuk mendapatkan informasi lokasi Bengkel Resmi Suzuki terdekat dan melakukan proses booking servis.
Setelah itu, konsumen cukup membawa kendaraannya beserta Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) dan buku servis kendaraan ke bengkel resmi Suzuki yang ditunjuk. Waktu yang dibutuhkan untuk melakukan pembaruan komponen sekira 30 menit per unit.