Liputan6.com, Turin - Bek kiri Juventus, Patrice Evra mulai gelisah karena jarang dimainkan. Melalui agennya, Evra mengungkapkan keinginan lebih sering dimainkan.
Meskipun tidak akan dijual pada bursa transfer Januari ini, Evra memang kurang mendapat kesempatan bermain. Selama musim ini berlangsung, mantan kapten Manchester United (MU) ini baru tiga kali tampil di Liga Italia Serie A bersama Bianconeri.
Baca Juga
Advertisement
Dengan cederanya Alex Sandro, Evra semestinya bisa mendapatkan porsi bermain lebih banyak. Situasi ini membuat pemain asal Prancis ini kabarnya mulai tidak betah di Turin. Namun, agen sang pemain, Federico Pastorello, mengaku belum mendengar selentingan tersebut.
"Saya tidak tahu dari mana datangnya berita itu. Jujur saja, Patrice baik-baik saja di Juventus. Dia hanya ingin bermain lebih sering," ujar Pastorello.
Adapun Evra, 35 tahun, didatangkan Juventus dari MU pada musim panas tahun 2014. Juventus hanya perlu mengeluarkan 1,2 juta euro atau sekitar Rp 25 miliar untuk mendapatkan Evra.
Ia awalnya dikontrak dua tahun oleh juara Serie A itu, setelah berkarir di Old Trafford selama delapan setengah tahun. Karena penampilan apiknya di musim pertama bersama Bianconeri, kontraknya kemudian diperpanjang satu tahun lagi, hingga 30 Juni 2017.
Baru-baru ini, Evra kembali dipanggil timnas Prancis setelah tak lagi memperkuat Les Blues sehabis Piala Eropa 2016. Ia dipanggil untuk menggantikan Layvin Kurzawa yang tengah mengalami cedera pangkal paha.
(Abul Muamar)
