Liputan6.com, Jakarta Banyak pasangan terutama wanita mengalami rasa sakit pada otot tubuh usai bercinta, lantaran posisi seks yang tidak nyaman. Bukan hanya itu, posisi seks sering kali menjadi aspek keberhasilan pasangan dalam meraih orgasme dan penetrasinya.
Dan dari beragam posisi seks yang ada di dalam Kama Sutra, hanya posisi seks ini yang paling ideal dan digilai para pasangan sepanjang tahun, yaitu Misionaris.
Advertisement
Mengutip laman Women's Day, Jumat (30/12/2016) berikut penjelasan mengapa misionaris menjadi posisi seks yang bisa mengatasi segala masalah kehidupan seksual pasangan.
1. Posisi seks untuk peroleh momongan
Meskipun semua posisi seks bisa membuat wanita hamil, tetapi pakar kesehatan asal New York, Amy Levine, sekaligus sex coach sekaligus sex educator bersertifikasi dan pemilik dari SexEdSolutions.com, mengatakan misionaris dengan posisi pria di atas akan meningkatkan peluang hamil yang jauh lebih besar.
"Posisi seks ini dapat membantu meningkatkan panggul dan membuat jalan sperma lebih mudah menuju sel telur," katanya.
2. Bangkitkan kepercayaan diri wanita
Misionaris menjadi posisi terbaik untuk meningkatkan kepercayaan diri wanita di ranjang.
Menurut Debby Herbenick, PhD, penulis dari buku Because It Feels Good: A Woman's Guide to Sexual Pleasure and Satisfaction, mengatakan misionaris dapat membangun kepercayaan diri wanita dengan membiarkan dirinya memegang kendali.
3. Seks tahan lama
Ejakulasi dini menjadi masalah terbesar pasangan di ranjang. Tetapi dengan posisi seks klasik ini, kedua pasangan justru akan mendapatkan sesi bercinta yang lebih lama.
Menurut Levine, dengan misionaris, pasangan dapat mencoba variasi yang beragam untuk membuat sesi bercinta lebih menyenagkan dan tahan lama.
4. Solusi bercinta untuk si penis kecil
"Misionaris dapat membantu untuk memungkinkan dia masuk menembus lebih dalam sehingga membuat ukuran penis terasa lebih besar," kata Levine.
Advertisement