Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) mendapatkan pemasukan keuangan cukup besar di tahun 2016 ini. PT Manchester United merilis, klub berjulukan Setan Merah itu mendapat revenue total, lebih dari 250 juta pound atau sekitar Rp 4,1 triliun.
Baca Juga
Advertisement
Jumlahnnya totalnya mencapai 253,9 juta pound hingga Juni 2016. Jumlah ini naik lumayan signifikan dari yang mereka dapatkan di tahun lalu.
Di tahun 2016 ini, MU memang cukup sukses dari sisi finansial. Mereka, misalnya, mendapatkan sponsor baru perusahaan apparel Jerman, Adidas, senilai 72,7 juta pound. Mereka juga mendapat sponsor khusus untuk jersey mereka dari Chevrolet, bernilai 52,2 juta pound.
Tak hanya itu, perusahaan induk MU, Red Football Limited juga mendapat keuntungan signifikan. Mereka mendapatkan keuntungan 515,3 juta pound, naik dari tahun lalu, 395,2 juta pound.
Keuntungan-keuntungan ini tentu saja membuat MU makin tajir. Dan, sulit dibantah strategi pemasaran MU memang berjalan cukup bagus. Sponsor-sponsor pun tak ragu menginvestasikan dana mereka ke klub yang kini diasuh Jose Mourinho.
Juara Piala FA
Hanya sayang, prestasi mereka di buku keuangan tak berbanding lurus dengan prestasi mereka di lapangan. Di bawah asuhan Louis Van Gaal, MU gagal menduduki posisi ketiga klasemen Liga Inggris.
Di ajang Liga Champions, langkah mereka juga sudah terhenti di 16 besar. Satu-satunya trofi yang mereka dapatkan adalah Piala FA setelah di final mengalahkan Crystal Palace 2-1.
Advertisement