Liputan6.com, Jakarta Penangkapan terduga teroris mewarnai perayaan malam pergantian tahun. Kali ini terjadi di Palu, Sulawesi Tengah pada Sabtu (31/12/2016). Tim Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri menangkap Irwan alias Abu Muhammad.
Polri menduga terduga teroris Palu ini merencanakan teror menjelang tahun baru ini.
Advertisement
"Tim dua Polda Sulteng telah menangkap seseorang yang diduga pelaku perakit bom yang akan membuat teror menjelang tahun baru, Irwanto alias Abu Muhammad," kata Kepala Divisi Humas Polri Irjen Boy Rafli Amar, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Sabtu (31/12/2016).
Dia menjelaskan Densus 88 melakukan penggeledahan di indekos terduga teroris, yang berada di Jalan Monginsidi, Palu. Dari hasil penggeledahan tersebut diamankan sejumlah barang bukti.
Di antaranya yaitu satu buah badik, tiga buah buku panduan tentang jihad dan cara untuk merakit bom, dua buah botol parfum, dua buah buku tuntunan doa jihad, satu buah handphone tanpa batrei yang diduga akan jadi pemicu kontrol bom.
Kemudian uang sebesar Rp 77 ribu, dengan rincian satu lembar uang pecahan Rp 50 ribu, satu lembar uang pecahan Rp 10 ribu, Rp 2 ribu uang pecahan, Rp 5 ribu, Rp 3 ribu uang pecahan Rp 2 ribu dan 2 keping uang pecahan 500 perak.
Tak hanya itu, Densus 88 menyita beberapa lembar pakaian salat dan pakaian salah satunya didapat kaos yang bertuliskan (Tahanan Nusakambangan nomor 353).
"Saat ini pelaku masih diintrogasi secara intensif di ruangan Ditreskrimum Polda Sulteng. Perkembangan akan dilaporkan," tandas Boy.
