Liputan6.com, Jakarta Valentino Rossi belum mampu menangkal kutukan pembalap Spanyol saat berada di tim Yamaha. Itu terbukti ketika juara dunia sembilan kali kembali bertandem dengan Maverick Vinales.
Pembalap Spanyol itu, benar-benar menjadi ancaman Rossi dalam empat tahun terakhir. Marc Marquez dan Lorenzo merupakan dua pembalap yang selama ini membuat The Doctor seperti frustrasi lantaran belum juga menggenapkan gelar juara dunia kesepuluhnya.
Baca Juga
Advertisement
Di tengah situasi panas Rossi pun mulai berdamai dengan Marquez dan Lorenzo. Namun itu masih belum cukup untuk menangkal kutukan, sebab ia kembali bermitra dengan Vinales yang notabene-nya merupakan pembalap Spanyol.
Alessio Salucci yang dikenal sebagai sahabat Valentino Rossi mengatakan, kedatangan Vinales tidak membuat dirinya merasa tersaingi. Pemilik nomor 46 itu justru senang karena bisa bermitra dengan pembalap berbakat dan berpotensi seperti mantan joki tim Suzuki tersebut.
"Lorenzo telah hilang, dan sekarang Vinales tiba. Tentu, suasana di Yamaha sangat fantastis," singkat Salucci seperti dikutip Fox Sports, Selasa (3/1/2017).
Potensi Besar
Salucci menambahkan, Vinales masih sangat muda dan memiliki potensi besar untuk menjadi pembalap hebat bersama Valentino Rossi dan Yamaha.
Tapi, pria yang dikenal dengan sapaan akrab Uccio berkata pemilik nomor 25 itu tidak akan meniru keberhasilan Marquez sewaktu memulai debutnya bersama Honda. Di mana dia mampu menyabet gelar pertamanya di kelas utama MotoGP.
"Saya percaya bahwa Maverick membutuhkan setidaknya satu tahun untuk memahami perkembangan. Dia sangat cepat dalam satu lap, tapi Anda harus mempertimbangkan seluruh putaran," jelas Uccio.
(David Permana)
Advertisement