Liputan6.com, Jakarta - Timnas Indonesia berpeluang kembali dilatih pelatih asing setelah pihak Persatuan Sepak bola Seluruh Indonesia (PSSI) karena dari 10 nama pelatih yang telah dikantongi induk organisasi sepak bola Indonesia itu enam di antaranya pelatih impor.
Rencana kembali menggunakan pelatih asing untuk Timnas Indonesia tidak ditampik oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, saat dikonfirmasi media di Jakarta, Selasa (3/1/2017). Menurut Joko, pelatih asing bakal mengendalikan dua timnas sekaligus yaitu timnas senior dan U-23.
Baca Juga
Advertisement
Meski sudah cenderung menggunakan pelatih asing, pria yang juga Direktur Utama PT Gelora Trisula Semesta (GTS) ini tidak
berkenan menjelaskan dengan rinci siapa nama pelatih maupun manajemen yang akan mengendalikan timnas Merah Putih.
"Untuk timnas senior dan U-23 memang menjadi prioritas. Yang jelas untuk pelatih senior dan U-23 kami cenderung ke pelatih asing. Untuk yang lain kami mengandalkan pelatih lokal," kata pria yang juga CEO PT Liga Indonesia itu, seperti dilansir Antara.
Jika pelatih timnas senior dan U-23 cenderung menggunakan jasa pelatih asing, untuk pelatih timnas U-19 dan U-16 PSSI cenderung memilih pelatih lokal untuk menanganinya. Nama pelatih kedua timnas ini juga bakal diumumkan pada kongres nanti.
Timnas Indonesia dalam waktu dihadapkan untuk turun di SEA Games 2017 di Malaysia. Selain itu pertandingan kualifikasi Piala Asia pada pertengahan Juli juga bakal dilalui dan puncaknya adalah Asian Games 2018.