Liputan6.com, Las Vegas - Gelaran CES (Consumer Electronic Show) 2017 yang dihelat di Las Vegas, Amerika Serikat (AS), dimulai dengan pameran perangkat rumah pintar, mulai dari sisir, sepeda hingga sikat gigi.
Sikat gigi pintar yang diperkenalkan di CES diklaim memiliki teknologi kecerdasan buatan (AI, Artificial Intelligence). Sikat gigi pintar bernama Ara itu dibesut oleh Kolibree, sebuah startup yang dikenal telah malang-melintang di dunia teknologi selama bertahun-tahun.
Bedanya, sikat gigi pintar Kolibree kali ini memiliki sensor dan aplikasi built-in yang dapat membuat pengalaman sikat gigi menjadi lebih menyenangkan.
Baca Juga
Advertisement
Dikutip dari Ubergizmo, Rabu (4/1/2017), Ara memiliki kecerdasan buatan dengan algoritma deep learning yang mampu memahami kebiasaan sikat gigi penggunanya. Jadi, seiring pengguna menyikat gigi dengan pola harian yang biasa dilakukan, Ara akan membacanya.
Cara kerja Ara juga diklaim cerdas; sikat gigi pintar ini mampu mendeteksi bagian mana yang perlu dibersihkan. Ia juga akan memberikan informasi seperti frekuensi penyikatan, durasi berapa lama harus dibersihkan, dan lain sebagainya.
Sikat gigi pintar tersebut dapat bekerja secara online dan offline. Jadi, ketika Ara tidak terkoneksi ke smartphone pengguna, ia akan tetap melakukan sinkronisasi data setelah aktivitas sikat gigi selesai.
Ara juga memiliki baterai yang mampu bertahan hingga dua pekan. Dengan ketahanan baterai tersebut, penggunaan setiap hari pada pagi dan malam tak akan jadi masalah.
Sikat gigi pintar ini akan dijual dalam waktu dekat. Soal harga, Kolibree membanderol US$ 129 atau sekitar Rp 1,7 jutaan.
(Jek/Why)