Liputan6.com, Jakarta - Badan Narkotika Nasional (BNN) memeriksa mantan pilot Citilink yang diduga mabuk. Pilot berinisial TP itu akan menjalani pemeriksaan laboratorium.
"Ya benar, ada pemeriksaan lab uji assesment kepada yang bersangkutan," kata Humas BNN, Slamet Pribadi, di kantor BNN, Rabu (4/1/2017).
Advertisement
Menurut dia, uji ini dilakukan untuk mengetahui berapa banyak kandungan zat yang diduga narkotika di tubuh TP. Hasilnya, baru keluar maksimal empat hari ke depan.
"Ada narkoba yang tidak bisa dideteksi menggunakan urine test. Maka tadi yang dicek dari rambutnya. Untuk hasilnya sendiri, baru akan diketahui sekira tiga-empat hari ke depan," ujar Slamet.
TP diduga menggunakan narkotika jenis baru, yaitu tembakau gorilla. Dia mengatakan tembakau ini memiliki efek seperti ganja, yaitu halusinogen, di mana badan menjadi limbung.
Sebelumnya, TP datang pukul 09.30 WIB. Terperiksa keluar laboratorium uji BNN pukul 14.00 WIB.