Kilas Indonesia: Warga Bantul Tiru Dimas Kanjeng Gandakan Uang

Pelaku mengaku aksinya itu dilakukan karena terinspirasi dari kasus penggandaan uang oleh Dimas Kanjeng Taat Pribadi.

oleh Liputan6 diperbarui 04 Jan 2017, 19:09 WIB
Pelaku mengaku aksinya itu dilakukan karena terinspirasi dari kasus penggandaan uang oleh Dimas Kanjeng Taat Pribadi.

Liputan6.com, Yogyakarta - Seorang warga Kasihan, Bantul, Yogyakarta, Jawa Tengah ditangkap polisi karena melakukan penipuan dengan modus penggandaan uang hingga ratusan juta rupiah. Berita ini mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Rabu (4/1/2017).

Pelaku mengaku aksinya itu dilakukan karena terinspirasi dari kasus penggandaan uang oleh Dimas Kanjeng Taat Pribadi di Jawa Timur yang sempat ramai beberapa waktu lalu.

Sementara itu, razia pedagang kali lima (PKL) di Pasar Tanah Abang, Jakarta diwarnai keributan. Seorang pedagang wanita berusaha mempertahankan barang dagangannya.

Ia bahkan nekat melempari petugas dengan kue yang telah berceceran. Sedangkan pedagang lain langsung melempar dagangan mereka ke halaman gedung proyek Pasar Tanah Abang agar tidak diangkut petugas.

Beralih ke Purwakarta, Jawa Barat. Jalur Tol Cipularang dan Jalan Arteri Purwakarta-Bandung kembali mengalami kemacetan. Pengguna jalan bahkan terjebak hingga berjam-jam.

Kondisi ini terjadi setelah pengalihan arus kendaraan besar dari Jakarta menuju Bandung. Pengalihan dilakukan sebagai dampak dari perbaikan Jembatan Cisomang.

Di Solo, Jawa Tengah, sidang pertama kasus penistaan agama dengan terdakwa Andrew Handoko Putra, siang tadi digelar di Pengadilan Negeri Solo.

Ratusan aparat kepolisian disiagakan dalam sidang yang juga dihadiri ratusan ormas Islam. Terdakwa disidang karena telah melakukan penyobekan Alquran di kediaman teman wanitanya, Fitri Damayanti.

 

Simak tayangan video selengkapnya dalam tautan ini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya