Liputan6.com, Jakarta Duduk di dalam ruangan ber-AC (Air Conditioner) memang terasa lebih nyaman. Ditambah, tubuh tidak akan mengeluarkan keringat yang dapat menyebabkan aroma tak sedap pada tubuh.
Meski angin yang diberikan AC menyegarkan, tetapi tubuh ternyata membutuhkan udara yang alami. Ketika tubuh sepanjang hari berada di ruangan ber-AC, beberapa masalah kesehatan berikut ini bisa timbul:
Advertisement
1. Masalah pernapasan
Saat AC tidak dibersihkan secara menyeluruh, filter atau alat penyaring pada AC akan menjadi sarang berkembang biaknya bakteri dan jamur. Jika mikroorganisme ini hinggap dirongga-rongga AC, kemungkinan besar mereka akan terbang bebas di udara dan menyebabkan banyak masalah pernapasan.
Seperti: batuk, pneumonia menular, dan penyakit legionarre--suatu infeksi saluran pernafasan akut yang disebabkan oleh bakteri Legionella Pneumophilia atau spesies lainnya. Pastikan untuk selalu membersihkan seluruh AC satu atau dua bulan sekali untuk mencegah hal ini.
2. Sakit kepala serta kelelahan
Banyak individu mengaku bahwa bekerja seharian di dalam ruangan ber-AC membuat tubuh mudah lelah dan mengalami sakit kepala.
Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan dalam International Journal of Epidemiology pada 19 Agustus 2004, orang yang bekerja di gedung perkantoran dengan AC memiliki lebih banyak keluhan penyakit dibandingkan mereka yang tidak bekerja di dalam ruangan ber-AC.
3. Rentan terkontaminasi infeksi dan virus
The Environmental Protection Agency (EPA) memperingatkan bahwa AC adalah sirkulasi udara yang tidak segar, dan cenderung dapat menyedot debu, dan bulu binatang. AC juga bisa menyedot virus dan infeksi di udara yang dapat menempel pada tubuh.
Untuk menghindari kondisi ini, Anda dan keluarga harus mengelola dan mengurangi waktu di dalam ruangan ber-AC, sekaligus memastikan filter AC selalu bersih. Dikutip dari laman Huffington Post, Kamis (5/1/2017).