Liputan6.com, Jakarta Anjing merupakan salah satu hewan peliharaan yang sangat setia dengan majikannya. Tidak hanya itu, bahkan ketika sang majikan merasakan hal yang sedih atau senang, para hewan cerdik ini juga ikut merasakannya.
Baca Juga
Advertisement
Kali ini seekor anjing mengalami kisah yang mengharukan bernama Mollie, anjing ini ditinggal mati oleh sang majikan bernama Ryan Jenssen. Ryan Jenssen adalah seorang pria berusia 33 tahun yang menderita penyakit brain hemorrhage. Ia harus dirawat secara intensif di rumah sakit, sehingga tidak bisa bertemu dengan anjing kesayangannya.
Beberapa saat sebelum kematiannya, dokter sudah berkata bahwa Ryan tak mungkin disembuhkan, karena itu, mereka memberi kesempatan terakhir bagi Mollie untuk bertemu dengan majikannya.
Pihak keluarga berkata, bahwa rumah sakit memang mengizinkan Mollie untuk memberi salam terakhir agar ia bisa mengerti mengapa Ryan tak akan pernah lagi kembali ke rumah.
**Ingin berbagi informasi dari dan untuk kita di Citizen6? Caranya bisa dibaca di sini
**Ingin berdiskusi tentang topik-topik menarik lainnya, yuk berbagi di Forum Liputan6
(Est)