Alasan Bayu Gatra Betah di Madura United

Terjalinnya persaudaraan yang kuat membuat pemain yang pernah bergabung di Persisam Samarinda itu tidak bisa pindah ke klub lain.

oleh Mohamad Fahrul diperbarui 08 Jan 2017, 18:20 WIB

Liputan6.com, Pamekasan - Bayu Gatra Sanggiawan pemain sepak bola asal Kabupaten Jember, tetap merasa betah di Madura United. Pasalnya selama ini dia merasa nyaman dengan kentalnya persaudaraan serta terjalinnya keakraban mulai dari manajemen, tim hingga suporter di klub dengan julukan Laskar Sapeh Kerrap tersebut.

Terjalinnya persaudaraan yang kuat membuat pemain yang pernah bergabung di Persisam Samarinda itu tidak bisa pindah ke klub lain, apalagi ditambah dia menguasai bahasa Madura yang cukup fasih. Karena ketika komunikasi bersama suporter lebih mudah dan cepat akrab, hal itulah semakin menambah erat persaudaraan di Madura.

"Pertama persaudaraan di tim, manajemen, suporter sangat bagus, makanya seperti saudara. Itu yang membuat saya betah di Madura, sebagai pemain Madura itu sangat senang," kata Bayu Gatra Sanggiawan kepada Liputan6.com.

Bayu menjelaskan, ia ingin menjadi legenda di klub itu. Karena pada waktu di Samarinda, ia juga memiliki keinginan sama, namun sayang Persisam keburu dijual.

Bayu menambahkan, dengan menguasai bahasa Madura, dia lebih mempermudah komunikasi dan menyapa masyarakat Pulau Garam ini. Makanya, keakraban dalam menjalin persaudaraan lebih cepat.

"Buat saya menjalani komunikasi lebih gampang dan juga bisa menyapa masayarakat Madura," ucap Bayu Gatra.

(Mohamad Fahrul)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya