Liputan6.com, Detroit - Infiniti, merek mobil mewah milik Nissan, meluncurkan compact crossover konsep QX50 model 2018, Senin (9/1) kemarin, di ajang otomotif North American International Auto Show 2017 di Detroit, Amerika Serikat (AS).
Presiden Infiniti Roland Krueger mengatakan, QX50 berpotensi menjadi salah satu model terlaris mereka sepanjang masa. Ia memprediksi nasibnya tak akan sama dengan QX50 yang eksis sekarang, yang dianggap kurang laris selama bertahun-tahun.
Baca Juga
Advertisement
"Mobil ini punya potensi untuk menjadi salah satu model dengan volume penjualan terbesar kami," ujar Krueger, dikutip dari Automotive News.
Kepercayaan ini disebabkan oleh beberapa hal. Salah satunya adalah karena QX50 berada di segmen yang mengalami pertumbuhan terbesar. "Anda dapat melihat dengan model saat ini, seberapa sukses kita bisa melakukannya," tambah Krueger.
Kepercayaan diri lainnya diperoleh karena mobil ini telah `disegarkan` dengan baik. Misalnya dalam hal mesin. QX50 akan menggendong mesin variable-compression turbo baru, empat silnder, yang diklaim keluarkan tenaga lebih besar dibanding mesin V6.
Selain itu, mobil ini juga akan memperoleh fitur pengemudian otonom. Namun untuk yang satu ini, baru akan diluncurkan setelah versi massalnya telah ada di pasar. "Kami akan menjadi pemimpin di segmen ini," ujar Krueger dengan bangga.
Berbeda dengan versi terdahulu yang semuanya berasal dari Jepang, Infiniti QX50 model 2018 juga akan dibuat di pabrik baru di Meksiko mulai akhir tahun ini.
