Liputan6.com, Jakarta - Umumnya, wanita akan tampil lebih percaya diri jika ia memiliki bentuk tubuh yang ideal. Terlebih bila ia adalah seorang selebritas. Karena itu, jangan heran bila ada sejumlah seleb yang rela merogoh kocek dalam-dalam untuk perawatan. Setidaknya hal itu yang juga dijalani Dewi Perssik.
Baca Juga
Advertisement
Merasa agak kurang percaya diri dengan beberapa area di anggota tubuhnya, Dewi Perssik pun melakukan sedot lemak dengan metode lipolysis--pemecahan lemak dalam tubuh dengan menggunakan sinar laser. Janda Saipul Jamil ini melakukan sedot lemak di area bra line-nya, sekitar sebulan yang lalu.
Dengan obat bius, rasa sakit selama dilakukan tindakan pun tidak Dewi Perssik rasakan. Efek samping yang signifikan pun belum ia temui, kecuali pembengkakan.
"Efek sampingnya belum untuk saat ini. Cuma yang pasti aku kurangi makan. Tapi ini memang agak bengkak ini kan saya pake korset, karena jahitannya belum dibuka ini di bagian bra line-nya," tutur Dewi Perssik saat ditemui di kawasan Tendean, Jakarta Selatan, Senin (9/1/2017).
Dalam kesempatan yang sama, ia juga menceritakan hal yang cukup membuat ngilu saat proses sedot lemak dilakukan. Dan hal tersebut yang membuatnya mengalami pembengkakan.
"Kenapa dada sedikit bengkak, karena ini bra line. Jadi, ibaratnya lasernya yang panjang seperti lidi dimasukin ke dalam tubuh, disodok-sodok lemaknya, jadi ada lukanya di dalam," Dewi Perssik menjelaskan.
Biaya yang dikeluarkan tak tanggung-tanggung, yakni mencapai angka Rp 100 juta. Bagi Dewi Perssik itu tak menjadi masalah, mengingat hasil yang didapatkan sebanding dengan uang yang ia keluarkan. "Puas karena bagus, kecil, tinggal bagian perut saja sedikit," ia mengakhiri.
