Perlukah Olahraga Setiap Hari?

Untuk mendapatkan manfaat positif rupanya tak perlu setiap hari berolahraga begitu hasil penelitian.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 12 Jan 2017, 11:00 WIB
Olahraga Mudah untuk Mengurangi Risiko Osteoprosis

Liputan6.com, New York- Pakar kesehatan menyarankan olahraga sedang 150 menit setiap minggu. Namun untuk mendapatkan manfaat positif rupanya tak perlu setiap hari berolahraga begitu hasil penelitian.

Dalam JAMA Internal Medicine disebutkan bahwa orang-orang yang olahraga dua hari di akhir pekan memiliki manfaat pada tubuh sama dengan yang berolahraga setiap hari. Dari studi ini mengungkapkan orang yang sering berolahraga tidak membuat perbedaan dalam menentukan panjang pendeknya hidup.

Orang olahraga dua atau sekali seminggu menurunkan risiko mati cepat 30-34 persen dibandingkan yang tidak berolahraga. Sementara pada mereka yang olahraga setiap hari menurunkan risiko kematian lebih cepat 35 persen. Terlihat bahwa perbedaan antara yang olahraga setiap hari dan dua kali seminggu tidak signifikan.

Porsi Olahraga yang Pas untuk Anak

Namun dengan melihat hasil ini bukan berarti Anda jadi malas-malasan berolahraga ya. Hasil studi mendukung bahwa melakukan aktivitas fisik itu diperlukan demi kesehatan seperti mengutip laman Time, Kamis (12/1/2017).

Orang yang berolahraga setiap hari dan yang beberapa hari sekali bisa memangkas risiko mati lebih cepat hingga 40 persen. Lalu, risiko terkena kanker juga turun 18-21 persen dibandingkan yang tidak berolahraga sama sekali.

"Hal utama dari studi ini bahwa frekuensi olahraga tidak terlalu penting. Yang paling penting rutin berolahraga," kata peneliti dari Loughborough University, Inggris, Gary O'Donovan.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya