Liputan6.com, Urbina - MotoGP 2017 akan menjadi musim perdana Valentino Rossi dan Maverick Vinales berstatus sebagai rekan setim di Movistar Yamaha. Banyak yang menilai Vinales bakal mampu mengalahkan pembalap berjuluk The Doctor.
Penilaian Vinales bakal lebih cepat dari Rossi muncul berdasarkan penampilan di MotoGP 2016. Musim lalu, Vinales membuat banyak orang terkejut dengan penampilannya. Meski hanya memperkuat tim Suzuki Ecstar, ia mampu bersaing di papan atas.
Baca Juga
Advertisement
Posisi empat klasemen akhir pembalap yang diamankan Vinales adalah bukti kehebatannya. Padahal, pembalap asal Spanyol belum cukup berpengalaman di MotoGP. Maklum, ia baru naik kelas dari Moto2 pada 2015. Meski begitu, sahabat Rossi, Alessio 'Uccio' Salucci, tetap meragukan peluang Vinales.
"Vinales mungkin butuh setahun untuk memahami segalanya, saya harap begitu. Untuk satu putaran itu terlalu cepat. Ia 15 tahun lebih muda dari Vale, mungkin itu juga menjadi tantangan yang besar," kata Uccio seperti dilansir Speedweek, Kamis (12/1/2017).
Dalam beberapa kesempatan sebelumnya, Rossi Rossi sempat menyatakan Vinales akan menjadi musuh terbesarnya. Itu karena The Doctor sadar bahwa Vinales adalah pembalap yang sangat berbakat, apalagi jika dibekali dengan motor yang lebih sempurna.
Pembuktian Vinales
Vinales sudah membuktikan hal tersebut dalam dua hari uji coba di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia, 15-16 November 2016. Dalam kesempatan itu, ia mampu menjadi pembalap tercepat, mengungguli Rossi dan juara bertahan Marc Marquez.
"Atmosfer di dalam tim luar biasa, Lorenzo pergi dan Vinales datang. Ia sangat cepat dan masih muda. Motor masih harus ditingkatkan, tapi potensinya begitu besar. Kami akan melihat bagaimana perubahan untuk Vale karena Lorenzo sangat cepat dan banyak pengalaman," ucap Uccio.
Advertisement