Liputan6.com, Jakarta Calon gubernur dan wakil gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok-Djarot Saiful Hidayat menggelar rapat internal jelang debat Pilkada DKI malam nanti.
"Ada rapat internal dan persiapan debat dengan Pak Djarot," ujar Juru bicara Tim Pemenangan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, Raja Juli Antoni kepada Liputan6.com di Jakarta, Jumat (13/1/2017).
Advertisement
Dalam rapat internal itu, kata Raja, Ahok dan Djarot membagi tugas ketika debat. Sebab waktu yang diberikan KPU DKI Jakarta saat debat sangat singkat.
"Rapat koordinasi, siapa ngomong apa. Waktunya singkat soalnya. Hanya 1,5 jam dengan bahan sekian banyak. Jadi harus singkat, padat, cepat," kata dia.
Apalagi, kata Raja, tipikal Ahok-Djarot adalah pemimpin yang detail dan mengetahui setiap angka.
"Jadi enggak ada forum khusus atau menyewa coaching, enggak ada," Raja menegaskan.
Mengontrol Bicara
Sementara, Ahok sebelumnya menyebut dirinya perlu mengontrol bicaranya. Sebab saat bicara program, dirinya terkadang menyampaikan terlalu panjang.
"Saya kan idenya terlalu banyak, jadi kalau tanya sesuatu, apalagi kalau nanyanya itu umum, karena saya udah kerjain, pasti saya ingat kan yang saya kerjain apa-apa saja, saya terlalu banyak (menjelaskan)," kata Ahok.
Menurut Ahok, lantaran sudah dua kali mengikuti debat di stasiun televisi, dirinya siap menghadapi debat KPU.
Selain itu, untuk mengerem bicara agar tak terlalu panjang dan tidak keluar kata kasar, Ahok sudah memiliki selotip ajaib yang akan mengunci rapat mulutnya dari kata-kata kasar.
"Itu (selotip) kan memang sudah trade mark-nya saya, sudah aku patenin itu selotip ajaib," tandas Ahok.