Keputusan Beli Rumah Bisa Pengaruhi Kemajuan Karier Anda

Keputusan untuk membeli dan pindah rumah secara langsung merupakan keputusan yang bisa mempengaruhi hidup Anda.

oleh Nurseffi Dwi Wahyuni diperbarui 14 Jan 2017, 06:00 WIB
Transaksi seperti ini cukup berisiko karena bisa saja terjadi penyimpangan yang dilakukan pihak penjual.

Liputan6.com, Jakarta - Keputusan untuk membeli dan pindah rumah secara langsung merupakan keputusan yang bisa mempengaruhi hidup Anda. Karenanya, segala faktor harus benar-benar dipertimbangkan.

Selain bisa berpengaruh pada finansial, keputusa beli rumah bisa berdampak pada masa depan karier. Ini kaitan bagaimana karier dan keputusan membeli rumah saling berhubungan seperti CekAja.com:

Lokasi

Semakin dekat dengan pusat kota dan fasilitas umum, harga rumah biasanya akan lebih mahal. Tapi jika Anda bekerja atau banyak beraktivitas di pusat kota, punya rumah di lokasi ini menguntungkan jangka panjang.

Selain bisa menghemat waktu tempuh dan ongkos transportasi, Anda juga lebi hemat tenaga dan bebas stres karena tidak perlu terjebak kemacetan.  Anda pun jadi punya semakin banyak waktu luang sehingga kualitas hidup bertambah.

Terjebak kemacetan setiap hari atau waktu tempuh yang jauh bisa mempengaruhi mood, membuat stres, dan akhirnya berdampak pada performa di kantor.

Punya rumah di pusat kota juga bisa menjadi investasi karena harganya meroket pesat. Contohnya adalah yang terjadi di Silicon Valley. Sejak wilayah ini dikenal sebagai markas perusahaan teknologi, harga hunian meroket.

Akibatnya, orang-orang yang tidak punya keahlian di bidang teknologi terpaksa menyingkir karena tidak sanggup membayar sewa yang semakin mahal karena pemilik apartemen merasa lebih untung jika menyewakan unit mereka pada miliarder muda dari Google, Facebook, dan perusahaan IT lainnya. (Baca juga: Rencana Pindah Rumah di Tahun 2017? Gunakan Trik Ini agar Efektif dan Efisien)

Pinjaman dipengaruhi oleh pekerjaan

Ketika mengajukan KPR, bank akan memeriksa riwayat kredit dan keuangan untuk mengecek kesanggupan membayar. Salah satu persyaratan yang utama yakni penghasilan. Jumlah cicilan maksimal 30 persen dari penghasilan.

Misalnya jika penghasilan Rp 6 juta, berarti maksimal cicilan adalah Rp 2 juta sebulan. Jika lebih dari ini, kemungkinan pengajuan KPR tidak akan disetujui.

Bank juga akan mempertimbangkan karier Anda. Misalnya jika Anda cenderung berpindah-pindah pekerjaan dalam hitungan bulan atau karier Anda tidak stabil, pengajuan rawan ditolak. Inilah mengapa bank mensyaratkan lama bekerja satu tahun untuk karyawan dan dua tahun untuk wiraswasta.

Persyaratan untuk wiraswasta dengan skala bisnis kecil juga biasanya lebih ketat daripada karyawan. Alsannya karena penghasilan wiraswasta lebih tidak menentu dan bisnis sendiri lebih berisiko. Namun karyawan yang pendapatannya berdasarkan komisi juga mungkin lebih sulit disetujui karena angka dalam slip gaji bulanan tidak menentu.


Cicilan rumah


Cicilan rumah bisa membatasi pilihan karier

Saat cicilan rumah sedang berjalan, Anda mungkin harus berpikir dua kali saat ingin banting stir pekerjaan. Misalnya saat ini status Anda seorang karyawan dan kemudian ingin jadi pebisnis. Pertama Anda butuh modal, tapi di sisi lain masih punya tanggungan cicilan.

Setelah bisnis berjalan, belum tentu penghasilan di bulan-bulan pertama sebesar gaji saat jadi karyawan. Jika merugi, Anda harus punya cara untuk bayar cicilan rumah.

Begitu juga jika Anda ingin pindah pekerjaan ke perusahaan lain yang menawarkan gaji lebih tinggi, katakanlah di provinsi lain. Banyak korban PHK di Amerika akhirnya tidak mengambil tawaran pekerjaan di luar daerah, karena mereka kesulitan menjual rumah di kota asal karena pasar properti sedang lesu. (Baca juga: Punya Resolusi Renovasi Rumah di Tahun 2017? Intip Dulu Inspirasi Desain Rumah dari Film-film Ini)

Infrastruktur

Fasilitas seperti jaringan internet fiber optik, panel surya, sumber air dan daya listrik mempengaruhi kenyamanan dan keefektifan Anda yang bekerja dari rumah. Profesi yang dimasud di antaranya freelancer, desain grafis, penulis, dokter, dokter gigi atau psikolog yang membuka praktik di rumah.

Singkat kata, jika keputusan membeli rumah mempengaruhi karier, maka hal ini juga berdampak pada penghasilan jangka panjang. Jadilah pembeli yang pintar dan simak artikel tentang properti lainnya di sini.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya