Liputan6.com, Leicester - Bintang Chelsea, Eden Hazard menyebut timnya dengan Leicester City memiliki persamaan nasib. Baik Chelsea dan Leicester City merupakan juara Liga Inggris yang nasibnya malah sial di musim selanjutnya.
The Blues --sebutan Chelsea-- merupakan juara Liga Inggris 2014/15. Namun, Chelsea sempat terancam degradasi yang membuat Jose Mourinho dipecat pada Desember 2015. Performa yang menurun membuat The Blues tak bisa bermain di kompetisi Eropa pada musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Sedangkan Leicester City merupakan juara Liga Inggris 2015/16. Namun pada musim ini, tim besutan Claudio Ranieri itu harus berkutat di papan bawah Liga Inggris, yakni berada di urutan ke-15 dengan 21 poin.
"Musim lalu, Chelsea mengalami masa yang sangat sulit. Kami memenangkan sebelumnya, tapi setelah itu menjadi sulit karena semua lawan ingin mengalahkan sang juara," ucap Hazard, dikutip dari One Football.
"Sekarang giliran Leicester yang berurusan dengan itu. Mereka juga bermain di Liga Champions yang membutuhkan banyak energi. Hal yang lebih parah untuk mereka adalah kehilangan N'Golo Kante," ujarnya menambahkan.
Chelsea akan menghadapi Leicester City di King Power Stadium, Minggu (14/1/2017) dini hari WIB dalam lanjutan Liga Inggris. Jelang laga ini, tim besutan Claudio Ranieri itu tidak punya modal yang bagus.
Dari sepuluh pertandingan di Liga Inggris, The Foxes --sebutan Leicester City-- hanya meraih dua kemenangan. Leicester menelan lima kekalahan dan tiga hasil imbang.
Berbanding terbalik dengan Leicester City, Chelsea meraih sembilan kemenangan dari 10 pertandingan Liga Inggris. Diego Costa dan kawan-kawan hanya meraih satu kekalahan.