Kapolri: Kalau Satpam Disatukan untuk Pertahankan NKRI Luar Biasa

Menurut Tito, 400 ribu lebih Satpam yang ada di seluruh Indonesia, jika dikelola dan disatukan bisa berpotensi positif bagi Indonesia.

oleh Taufiqurrohman diperbarui 14 Jan 2017, 13:43 WIB
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian, di Markas Polres Cimahi, Kota Cimahi, Selasa (3/1/2017). (Aditya Prakasa/Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian memimpin upacara HUT ke-36 Satuan Pengamanan (Satpam) di Lapangan Silang Monas, Gambir, Jakarta Pusat.

Tercatat sedikitnya 400 ribu lebih Satpam yang ada di seluruh Indonesia. Menurut Tito, jumlah sebanyak ini jika dikelola dan disatukan bisa berpotensi positif terhadap Indonesia.

"Kalau jumlah (Satpam) ini disatukan, dikumpulkan, dimobilisasi, dalam rangka mempertahankan NKRI ini suatu yang luar biasa," kata Tito, Sabtu (14/1/2017).

Dalam acara tersebut hujan beberapa kali mengguyur, namun acara tetap dilanjutkan hingga selesai. Tito pun sempat membakar semangat para satpam yang hadir untuk tetap menjalani apel.

"Saat ini hujan turun. Saya yakin rekan-rekan tidak mundur dengan hujan yang turun," ujar dia.

Sedianya apel perayaan hari Satpam dilaksanakan pada 30 Desember. Namun dengan pertimbangan pengamanan, apel perayaan hari jadi baru bisa dilaksanakan pada Sabtu ini.

"Seharusnya tanggal 30 desember dirayakan. Mempertimbangkan kamtibmas, peringatan HUT Satuan Pengamanan (Satpam) tingkat pusat baru bisa dilaksanakan hari ini," tandas Tito.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya