Kecelakaan Maut di Cipali Diduga Akibat Sopir Luxio Mengantuk

Tiga korban luka kecelakaan maut Daihatsu Luxio di Tol Cipali masih dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cirebon.

oleh Panji Prayitno diperbarui 15 Jan 2017, 15:27 WIB
(Liputan6.com/Panji Prayitno)

Liputan6.com, Jakarta - Kecelakaan maut Daihatsu Luxio di Km 161 Tol Cipali, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat, Minggu dini hari memakan tujuh korban jiwa dan tiga lainnya luka-luka. Kecelakaan ini diduga akibat sopir mengantuk.

Kanit Petugas Jalan Raya (PJR) Tol Cipali Ipda Darsep mengatakan, kecelakaan maut itu terjadi sekitar pukul 02.30 WIB. Saat itu Luxio yang dikemudian Aan Sawaludin itu datang dari arah Cikopo menuju Palimanan. Namun, saat tiba di Km 161.200 jalur A, minibus itu menghantam truk tronton di depannya.

"Dari arah Cikopo masuk Palimanan di Km 161 saat itu kendaraan mau menyalip kendaraan lain dengan kondisi diduga mengantuk," ujar Darsep saat dihubungi di Cirebon, Minggu (15/1/2017).

"Diduga saking mengantuknya sang sopir, tidak lihat di depannya ada tronton dan langsung menghantam dari belakang," imbuh dia.

Sementara, tujuh korban kecelakaan maut Tol Cipali yang meninggal berada di Rumah Sakit Arjawinangun. Sedangkan, tiga korban yang mengalami luka berat masih dirawat di Rumah Sakit Mitra Plumbon Cirebon.

Sebagian besar korban yang meninggal akibat benturan parah di bagian kepalanya.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya