Ahok: Pilih Pemimpin yang Paling Sering Difitnah dan Dizalimi

Ahok mengaku bersimpati dan bisa merasakan apa yang dirasakan pendukungnya.

oleh Moch Harun Syah diperbarui 15 Jan 2017, 20:08 WIB
Cagub DKI Jakarta, Basuki Tjahaja Purnama (tengah) memberi pernyataan saat peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1438H di Jakarta, Minggu (15/1). Acara digelar secara terbuka dihadiri ratusan anggota Relawan Nusantara. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Liputan6.com, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW 1438 H yang diadakan Relawan Nusantara (Relanu) di Jalan Taman Patra X no 7 Kuningan, Jakarta Selatan.

Usai mendengarkan pengajian Alquran dan salawat Nabi, Ahok diberikan kesempatan untuk berbicara di hadapan ratusan simpatisan dan Relanu yang hadir. Dalam kesempatan itu, Ahok mengaku bersimpati dan bisa merasakan apa yang dirasakan pendukungnya.

"Saya mengerti sekali penderitaan bapak-ibu yang tetap mau pilih Ahok. Di situ pasti bapak-ibu mungkin terus saja difitnah. Dapat duit lu ya dari Ahok. Masa musuh Islam mau dipilih," ujar Ahok di lokasi, Kuningan, Jakarta Selatan, Minggu (15/1/2017).

Namun dia berharap, ketulusan dan semangat para relawan tidak pernah habis dan akan terus bergelora untuk dapat memilihnya di hari pencoblosan 15 Februari nanti.

"Kalau saya boleh mengutip, kan banyak juga yang beredar. Saya kurang ingat ini juga nasihat dari salah satu sahabat Nabi atau siapa. Pilihlah pemimpin yang paling sering difitnah dan dizalimi," tegas Ahok.

Kalimat terakhir yang diucapkan Ahok itu pun mendapat sambutan gemuruh dan tepuk tangan dari para relawan sambil mengangkat kedua jarinya.

"Takbirrr..hidup Ahok. Jangan takut Ahok, maju terusss. Benar itu Ahok," sambut relawan.

Kedatangan Ahok sebelumnya pun diiringi gema senandung Salawat Nabi Muhammad SAW. Ahok pun banyak mengucapkan terima kasih lantaran mendapat sambutan yang meriah serta ramah dari simpatisan dan relawan.

Tag Terkait

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya