Liputan6.com, Jakarta Eks kapten timnas Indonesia, Bima Sakti, berpeluang meninggalkan Persiba Balikpapan. Pasalnya, asisten pelatih tim Beruang Madu itu mendapat tawaran dari Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) sebagai asisten pelatih timnas junior Indonesia.
Bima yang berasal dari Balikpapan sebenarnya sudah mendapat tempat di hati para pendukung Beruang Madu. Manajemen Persiba juga baru saja menunjuknya kembali asisten pelatih mendampingi Timo Scheunemann pada Liga Super Indonesia (ISL) musim ini.
Baca Juga
Advertisement
Namun Bima punya keinginan lain. “Sudah dihubungi PSSI soal asisten pelatih timnas junior,” kata Bima Sakti, Selasa (17/1).
Bima mengakui posisi asisten pelatih timnas junior menjadi peluang emas yang sayang dilewatkan. Sebab, posisi yang ditawarkan menjadi kesempatannya menapak karier kepelatihannya di dunia sepak bola Tanah Air.
“Sudah dihubungi, kita tunggu saja kepastiannya,” ujarnya.
Sementara itu, Bima menyatakan telah meminta izin pengurus Persiba bila sewaktu waktu harus meninggalkan Balikpapan. Ketua Umum Persiba, Syahrir Taher, tidak mempersoalkan kepergian Bima Sakti menjajaki karier baru.
"Saya sudah bicara sama Pak Syahril, kalau seandainya saya ke tim nasional, dia bilang enggak masalah,” ungkapnya.
Karena itu, jebolan Timnas Indonesia Primavera itu sudah melepas posisi manajer tim sempat ditawarkan Persiba. Dia ingin fokus menjadi asisten pelatih Persiba maupun asisten pelatih tim nasional.
“Saya takut nanti terbengkalai. Saya cukup fokus sebagai asisten pelatih saja,” ujarnya.
Sebelumnya, PSSI sempat menawarkan posisi asisten pelatih timnas senior mendampingi Alfred Riedl. Kala itu, Bima menolaknya dengan alasan ingin konsentrasi bersama Persiba.
