Liputan6.com, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan terus dalami dugaan suap proyek pengadaan Kartu Tanda Penduduk berbasis elektronik atau E-KTP pada 2017.
"Kami tidak bilang bisa selesai di 2017, tapi kami akan jadikan ini sebagai salah satu perkara yang memang harus terus didalami," ujar juru bicara KPK Febri Diansyah di Gedung KPK, Jakarta Selatan, Selasa 17 Januari 2017.
Kendati, kata Febri, KPK berjanji akan menyelesaikan tuntas perkara yang sudah mengkrak bertahun-tahun ini. Apalagi, kasus E-KTP diduga merugikan negara hingga Rp 2,3 triliun.
"Karena kalau kami sampaikan selesai di 2017, sementara masih ada aktor-aktor lain yang diproses, tentu tidak tepat juga. Tapi kami konsen tuntaskan kasus ini. Dalam waktu dekat kami sudah melayangkan pelimpahan (berkas perkara)," dia menegaskan.
Sejauh ini, kata Febri, KPK telah menetapkan dua tersangka, yakni bekas Dirjen Dukcapil Kemendagri Irman dan mantan Direktur Pengelola Informasi Administrasi Kependudukan Ditjen Dukcapil Kemendagri, Sugiharto.
Selain itu, KPK juga telah memeriksa lebih dari 250 saksi terkait perkara tersebut. Dari 250 saksi, KPK belum menentukan tersangka lainnya.
"Terkait apakah akan ada tersngka baru atau tidak, kami tidak ingin berandai-andai. Namun penyidik masih terus mendalami, mencari tahu siapa pihak lain yang bertanggung jawab secara hukum dalam perkara ini," Febri menandaskan.
Janji Tuntaskan Kasus E-KTP, KPK Incar Tersangka Baru?
KPK berjanji akan mendalami kasus E-KTP hingga tuntas.
diperbarui 18 Jan 2017, 06:51 WIBYa, kabar gembira kamu nggak perlu lagi perpanjang KTP karena kini e-KTP sudah berlaku seumur hidup.
Advertisement
Advertisement
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Kakorlantas Terapkan Sistem Contra Flow Baru Saat Arus Mudik Nataru, Apa Itu?
Tips Menenangkan Diri Sebelum Operasi Caesar: Panduan Lengkap untuk Calon Ibu
Fungsi Oksigen: Peran Vital dalam Kehidupan dan Kesehatan
Nawawi Pomolango Yakin Pimpinan KPK 2024-2029 Tetap Lanjutkan OTT
Potret Tasyakuran Pernikahan Zahwa Nadhira dan Royhan Akbar, Sudah di Jogja
Ekspor Perikanan Indonesia Tembus Rp 77 Triliun di 2024, Paling Banyak ke Negara Ini
13 RT dan 1 Jalan di Jakarta Tergenang Rob hingga Senin Sore Ini
Resmi, PPN 12% Berlaku Mulai 1 Januari 2025, Siapa yang Terkena dan Apa Dampaknya?
Saksikan Sinetron Asmara Gen Z Episode Senin 16 Desember 2024 Pukul 17.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Terjadi Lonjakan Kedatangan WNI ke Kamboja, Kemlu RI Khawatirkan Tren Normalisasi Online Scam
5 Potret Sporty Davina Karamoy Car Free Day di Surabaya, Cantik dan Ramah Sapa Penggemar
8 Potret Nisya Asyifa Mantan Alshad Ahmad Berhijab, Mulai Muncul ke Publik