Liputan6.com, Jakarta Orang dengan anemia dianjurkan menyantap telur asin cukup sering. Tambahan yang kerap diberi saat memesan semangkuk rawon ini kaya zat besi, membantu orang-orang terhindar dari gangguan darah, seperti anemia.
Anemia atau kurang darah menimpa orang-orang dengan kadar hemoglobin kurang dari normal. Jenis dari anemia ini memang banyak, tapi yang paling sering terjadi adalah anemia akibat kekurangan zat besi.
Dokter pun akan menganjurkan pasien menyantap segala jenis makanan yang kaya zat besi. Salah satu sumber zat besi yang mudah sekali didapat adalah telur asin.
Baca Juga
Advertisement
Pada dasarnya tubuh manusia butuh asupan zat besi guna memproduksi hemoglobin. Sumber zat besi yang paling mudah diserap ke dalam darah berasal dari protein hewani, ketimbang dari sayuran atau makanan lain. Paling banyak berada di dalam daging merah atau putih seperti, ayam, kalkun, daging, dan kerang.
Jika pencegahan ternyata dirasa kurang, dokter pun akan memberi suplemen mineral untuk dikonsumsi secara rutin.
Dikutip dari National Institues of Health pada Rabu (18-1-2016), telur asin punya efek meredakan peradangan. Ada pun manfaat lain telur asin untuk penderita anemia sebagai berikut, seperti ditulis dr Dina Kusumawardhani dari situs Klik Dokter:
- Tinggi protein. Protein bermanfaat dalam menunjang kebugaran tubuh, khususnya otot
- Mengandung antioksidan, yang mampu melindungi tubuh dari radikal bebas
- Kaya mineral. Ini dapat memperkecil risiko terjadinya penyumbatan dan kekakuan pembuluh darah
- Mengandung fosfor dan kalsium, yang bagus untuk tulang
- Kaya kandungan vitamin C dan vitamin B12. Vitamin ini berguna untuk membantu penyerapan zat besi di dalam tubuh